Jakarta, IDN Times - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyampaikan rencana pemerintah menambah 10 persen saham PT Freeport Indonesia ke badan usaha milik negara (BUMN) hingga kini belum diputuskan.
Hal tersebut telah dibahas sejak dirinya menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Opsi tersebut menjadi bagian dari pembahasan perpanjangan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) Freeport.
"Gini dulu pernah dibahas, saya waktu itu masih Menteri Investasi. Opsi perpanjangan Freeport sudah pernah kita bahas tapi sampai sekarang belum ada keputusan. Salah satunya penambahan 10 persen saham BUMN," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (11/8/2025).