Jakarta, IDN Times - Asosiasi Produsen Tepung Terigu Indonesia (Aptindo) mengonfirmasi telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) pembelian gandum sekitar 1 miliar dolar AS dari Amerika Serikat.
Direktur Eksekutif Aptindo, Ratna Sari Loppies mengatakan, impor gandum tersebut akan dilakukan untuk periode 2026 hingga 2030, dengan total volume 1 juta ton.
Dia menjelaskan, gandum yang akan diimpor tiap tahunnya senilai 250 juta dolar AS. Angka tersebut setara Rp4 triliun dengan mengacu kurs Rp16.200 per dolar AS.
"(Impor) 1 juta ton senilai 250 juta dolar AS kurun 2026 sampai dengan 2030," kata dia melalui pesan singkat kepada IDN Times, Sabtu (12/7/2025).