Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi rupiah melemah (IDN TImes/Aditya Pratama)
ilustrasi rupiah melemah (IDN TImes/Aditya Pratama)

Intinya sih...

  • Rupiah melemah 34 poin terhadap dolar AS, ditutup di level Rp15.732 per dolar AS.
  • Jisdor mencatat rupiah pada level Rp15.723 per dolar AS, mengalami pelemahan sebesar 18 poin dari hari sebelumnya.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada penutupan perdagangan akhir pekan, Jumat (1/11/2024) sore.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah ditutup di level Rp15.732 per dolar AS, melemah sebesar 34 poin atau 0,22 persen dibandingkan penutupan Kamis (31/10) kemarin.

1. Rupiah juga melemah di kurs referensi Bank Indonesia

Berdasarkan data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), nilai tukar mata uang Garuda pada 1 November 2024 tercatat di level Rp15.723 per dolar AS.

Posisi rupiah tersebut melemah dibandingkan pada 31 Oktober 2024 yang berada di level Rp15.705. Dengan demikian, rupiah mengalami pelemahan sebesar 18 poin.

Jisdor adalah kurs referensi resmi yang dirilis oleh Bank Indonesia. Kurs ini menunjukkan nilai tukar rata-rata rupiah terhadap dolar AS yang didapatkan dari transaksi antarbank di pasar valas.

2. Dolar menguat lawan rupiah dipengaruhi beragam faktor

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi menjelaskan, data pada Kamis menunjukkan belanja konsumen AS tumbuh lebih dari perkiraan pada September, mengindikasikan pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat menjelang akhir tahun.

Inflasi berdasarkan indeks pengeluaran konsumsi pribadi (PCE), indikator yang diawasi oleh Bank Sentral AS atau Federal Reserve (the Fed) tercatat 2,1 persen pada September, turun dari 2,3 persen pada Agustus.

"The Fed kemungkinan akan melanjutkan pemotongan biaya pinjaman jangka pendek AS sebesar seperempat poin persentase minggu depan," kata Ibrahim.

Di sisi lain, intelijen Israel mengindikasikan Iran mungkin merencanakan serangan dari Irak dalam beberapa hari mendatang, sebelum pemilihan presiden AS.

Di China, aktivitas manufaktur menunjukkan pertumbuhan pada Oktober, seperti yang ditunjukkan oleh survei swasta dan survei resmi, menandakan langkah-langkah stimulus mulai berdampak positif.

3. Rupiah diproyeksikan melemah di perdagangan awal pekan

Ibrahim menyampaikan pada perdagangan akhir pekan ini rupiah ditutup melemah sebesar 34 poin di level setelah sempat melemah hingga 40 poin. Penutupan sebelumnya tercatat di level Rp15.698.

Untuk perdagangan Senin (4/10), Ibrahim memproyeksikan rupiah akan bergerak fluktuatif namun berpotensi ditutup melemah dalam rentang Rp15.720 hingga Rp15.790 per dolar AS.

Editorial Team