Jakarta, IDN Times - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) atau Garuda Indonesia memperoleh suntikan modal sebesar Rp23,67 triliun dari PT Danantara Asset Management (Persero) atau DAM.
Perolehan modal tersebut dilakukan melalui mekanisme Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) berupa setoran modal tunai sebesar Rp17,02 triliun serta Konversi Utang Pinjaman Pemegang Saham sebesar Rp6,65 triliun.
Hal itu terjadi setelah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilakukan pada Rabu (12/11/2025) menyetujui penyertaan modal dari Danantara tersebut.
"Persetujuan pemegang saham terhadap penyertaan modal ini merupakan tonggak penting dalam perjalanan pemulihan dan transformasi Garuda Indonesia. Dukungan dari DAM sebagai bagian dari inisiatif Pemerintah mencerminkan kepercayaan terhadap arah strategis dan visi jangka panjang kami dalam mewujudkan maskapai nasional yang sehat, tangguh, dan berkelas dunia," tutur Direktur Utama Garuda Indonesia, Glenny Kairupan dalam pernyataan resminya, dikutip Kamis (13/11/2025).
