Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan Sri Mulyani, menargetkan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2024 dikisaran 2,16 persen hingga 2,64 persen terhadap Produk Domesik Bruto (PDB).
Target ini tercatat lebih rendah dibandingkan tahun ini sebesar 2,84 persen terhadap PDB. Hal ini disampaikan dalam Rapat Paripurna bersama anggota DPR RI terkait, kerangka kebijakan ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal (KEM PPKF) Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024.
"Untuk mendukung kebijakan fiskal yang tetap ekspansif, terarah, dan terukur dalam rangka percepatan transformasi ekonomi, defisit direncanakan berkisar 2,16 persen hingga 2,64 persen dari PDB," ujar Sri Mulyani, Jumat (19/5/2023).