Jakarta, IDN Times - Pemerintah tengah berupaya menjaga anggaran subsidi dan kompensasi bahan bakar minyak (BBM) di angka Rp502 triliun. Hal tersebut akan berpengaruh besar pada harga BBM bersubsidi.
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso mengatakan saat ini pemerintah masih harus menjaga anggaran subsidi dan kompensasi BBM pada nominal tersebut.
"Memang ada kebutuhan mendesak karena masalah keterbatasan subsidi BBM yang harus kita jaga di angka Rp502 triliun," kata Susiwijono di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (24/8/2022).