Jakarta, IDN Times - Para pelaku industri minyak India menghadapi tantangan besar akibat tekanan baru dari Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa yang meningkatkan sanksi atas energi Rusia. Langkah-langkah pembatasan ini membuat India harus mencari pasokan minyak mentah alternatif.
Sanksi semakin berat ketika Presiden AS, Donald Trump, resmi mengumumkan tarif impor sebesar 25 persen atas barang ekspor India. Tindakan ini dipicu oleh hubungan erat India dengan Rusia, khususnya dalam hal perdagangan energi dan pertahanan.