Jakarta, IDN Times - Pengenaan tarif impor resiprokal dari Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, terhadap produk Indonesia bisa memberikan dampak buruk bagi perekonomian dalam negeri.
Berdasarkan analisis Chief Economist Bank Mandiri, Andry Asmoro, pengenaan tarif itu bisa memberikan tujuh dampak terhadap perekonomian Indonesia, yang terbagi dalam tiga jalur, mulai dari perdagangan, investasi, hingga volatilitas pasar keuangan.
"Pengumuman tarif resiprokal Trump berpotensi menekan prospek perekonomian global dan domestik. Meskipun, bagi beberapa negara yang mendapatkan penurunan tarif berpotensi mendapatkan sentimen positif," tulis analisis tersebut dikutip Selasa, (8/7/2025).
Berikut rincian dampak pengenaan tarif Trump terhadap perekonomian Indonesia.