Jakarta, IDN Times - Menteri Perumahan dan kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait (Ara) mengaku menemukan ada rumah subsidi yang bangunannya tidak berkualitas. Menurutnya, ada bangunan rumah subsidi belum setahun sudah retak-retak.
"Kami juga menemukan yang tidak hujan banjir, yang belum setahun retak-retak dan sebagainya. Presiden memerintahkan karena ini rumah subsidi, rumah subsidi bukan berarti tidak berkualitas, harus berkualitas," ujar Ara di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (19/3/2025).