Jakarta, IDN Times - Industri penerbangan menjadi salah satu yang pertama kali merasakan dampak virus corona atau COVID-19. Sebab, saat pandemik itu berlangsung, pergerakan orang dibatasi guna mencegah adanya penyebaran virus. Hal itu yang dirasakan oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.
"Ketika penerbangan terkena impact-nya tentu saja urutan industri lainnya berdampak. Bandara jadi sepi kemudian tentu saja daerah-daerah wisata hotel restoran terkena dampaknya dan perlu dianalisa lebih lanjut," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam video conference, Selasa (2/6).