Jakarta, IDN Times – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump merilis paket bantuan senilai 12 miliar dolar AS (Rp200 triliun) pada Senin (8/12/2025). Paket bantuan tersebut untuk meredakan tekanan yang dialami petani akibat tarif dagang serta benturan perdagangan dengan China.
Dana itu disebut bersumber langsung dari penerimaan tarif yang telah terkumpul selama beberapa tahun terakhir. Pengumuman tersebut disampaikan dalam forum meja bundar di Gedung Putih yang turut dihadiri petani, anggota Kongres, Menteri Keuangan Scott Bessent, dan Menteri Pertanian Brooke Rollins.
“Dana yang kami lakukan adalah mengambil porsi yang relatif kecil dari itu, dan kami akan memberikannya serta menyediakannya kepada para petani sebagai bantuan ekonomi,” ujar Trump, dikutip dari Al Jazeera.
