Qatar Airways, A7-AHY, Airbus A320-232 (Anna Zvereva from Tallinn, Estonia, Creative Commons Attribution-Share Alike 2.0 Generic license, via Wikimedia Commons)
Di sektor penerbangan, Etihad Airways sepakat membeli 28 pesawat Boeing 787 dan 777X senilai 14,5 miliar dolar AS (sekitar Rp238 triliun). Kesepakatan ini juga melibatkan GE Aerospace sebagai pemasok mesin.
Badan kekayaan negara ADQ yang memiliki Etihad mendukung rencana ini demi memperluas armada menjadi lebih dari 170 pesawat pada 2030. CEO Etihad, Antonoaldo Neves, mengatakan penambahan 20–22 pesawat dilakukan tahun ini, termasuk Airbus A321LR, A350, dan Boeing 787.
Sementara itu di sektor energi, perusahaan AS seperti ExxonMobil, Occidental Petroleum, dan EOG Resources menggandeng ADNOC dalam proyek senilai 60 miliar dolar AS (sekitar Rp986 triliun). Kesepakatan lain mencakup produksi aluminium dan gallium bersama Emirates Global Aluminum.
Tur Timur Tengah Trump juga disorot karena kontroversi pesawat mewah seharga 400 juta dolar AS (sekitar Rp6,5 triliun) yang akan dihibahkan Qatar untuk museum kepresidenannya.
“Kita adalah Amerika Serikat. Saya rasa kita harus punya pesawat paling mengesankan,” kata Trump pada Rabu, dikutip dari The Guardian, Jumat (16/5/2025).