Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Nvidia Pasok 18 Ribu Chip ke Proyek AI Arab Saudi

Kantor utama Nvidia Israel (sebelumnya Mellanox), Yokneam, Maret 2023. (Amir Shtanger (אמיר שטנגר), CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons)
Kantor utama Nvidia Israel (sebelumnya Mellanox), Yokneam, Maret 2023. (Amir Shtanger (אמיר שטנגר), CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons)
Intinya sih...
  • Nvidia akan menjual 18 ribu chip AI generasi terbaru ke perusahaan Saudi bernama Humain dalam forum investasi Saudi-AS di Riyadh.
  • Humain akan membangun pusat data berkapasitas 500 megawatt dan pabrik AI dengan kapasitas hingga 500 megawatt, menjadikan Arab Saudi pemimpin global dalam transformasi digital.

Jakarta, IDN Times – Perusahaan teknologi Nvidia akan menjual lebih dari 18 ribu chip kecerdasan buatan (AI) generasi terbaru kepada perusahaan Saudi bernama Humain. Pengumuman ini disampaikan CEO Nvidia Jensen Huang dalam forum investasi Saudi-AS di Riyadh pada Selasa (13/5/2025), bagian dari lawatan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump ke kawasan. Chip yang dipasok merupakan chip Blackwell, termasuk platform GB300 yang baru diperkenalkan awal tahun ini.

Chip Blackwell itu akan digunakan untuk pusat data berkapasitas 500 megawatt di Arab Saudi. Nvidia menyebut pengiriman pertama akan mencakup chip AI tercanggihnya yang didesain untuk mendukung kebutuhan transformasi digital. Proyek ini menjadi sorotan karena mencerminkan peran chip AI sebagai alat diplomasi penting di tengah kompetisi global teknologi.

“Saya sangat senang berada di sini untuk merayakan pembukaan besar ini, awal dari Humain,” kata Huang, dikutip dari CNBC Internasional, Rabu (14/5/2025).

Ia menyebut, visi Saudi untuk membangun infrastruktur AI nasional sebagai langkah besar dalam membentuk masa depan teknologi yang transformatif.

1. Humain dirancang jadi raksasa AI baru milik Saudi

ilustrasi bendera Arab Saudi (pexels.com/Engin Akyurt)
ilustrasi bendera Arab Saudi (pexels.com/Engin Akyurt)

Humain didirikan untuk membangun dan mengelola teknologi AI di Arab Saudi. Perusahaan ini berada di bawah kendali Dana Investasi Publik (PIF) dan diketuai langsung oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Humain akan mengembangkan model AI, layanan cloud, infrastruktur pusat data, dan produk kecerdasan buatan lainnya.

Dalam pernyataan bersama, Nvidia dan Humain menargetkan pembangunan pabrik AI dengan kapasitas hingga 500 megawatt. Fasilitas itu akan mencakup ratusan ribu GPU Nvidia selama lima tahun ke depan. Tujuannya adalah menjadikan Arab Saudi sebagai pemimpin global dalam transformasi digital dan komputasi awan berbasis GPU.

CEO Humain, Tareq Amin mengatakan, infrastruktur adalah kunci membangun ekosistem AI.

“Dalam membangun perusahaan AI, Anda memerlukan fondasi dan infrastruktur,” kata Amin, dikutip dari CNA, Rabu (14/5).

Ia menambahkan, proyek ini merupakan inisiatif besar bagi kerajaan.

2. AMD ikut pasok chip senilai 10 miliar dolar AS

ilustrasi chip (pexels.com/Shawn Stutzman)
ilustrasi chip (pexels.com/Shawn Stutzman)

Selain Nvidia, perusahaan semikonduktor AMD juga akan menyuplai chip untuk proyek Humain. AMD menyatakan telah menyepakati perjanjian untuk membangun infrastruktur AI sebesar 500 megawatt selama lima tahun. Nilai total investasi dari Humain untuk kerja sama ini mencapai 10 miliar dolar AS (sekitar Rp166 triliun).

AMD akan menyediakan chip dan perangkat lunak AI dengan sebagian kapasitas mulai aktif pada 2026. Humain bertugas mengelola pengiriman daya komputasi ke calon pelanggan. CEO AMD Lisa Su mengatakan bahwa kerja sama ini bersifat global dan berskala besar.

“Bersama-sama, kami membangun platform AI berskala global yang menghadirkan performa, keterbukaan, dan jangkauan pada level yang belum pernah ada sebelumnya,” kata Su.

Ia menyebut kemitraan ini sebagai peluang luar biasa dalam ekosistem AI internasional.

3. Lawatan Trump dorong investasi puluhan miliar dolar AS

Pada 19 Maret 2016, Donald Trump mengadakan rapat umum di Fountain Park, Fountain Hills, Arizona. (Gage Skidmore, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons)
Pada 19 Maret 2016, Donald Trump mengadakan rapat umum di Fountain Park, Fountain Hills, Arizona. (Gage Skidmore, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons)

Kunjungan Trump ke Timur Tengah dibuka dengan penandatanganan perjanjian ekonomi strategis dengan Arab Saudi. Lawatan ini bertujuan mendorong investasi triliunan dolar dalam sektor teknologi dan energi. Dalam forum di Riyadh, Trump memuji kehadiran Jensen Huang dan menyinggung absennya CEO Apple.

“Terima kasih banyak, Jensen. Maksud saya, Tim Cook tidak hadir, tapi Anda ada di sini,” kata Trump.

Gedung Putih mengungkap bahwa perusahaan Saudi, DataVolt, akan menginvestasikan 20 miliar dolar AS (sekitar Rp332 triliun) untuk pusat data AI dan infrastruktur energi di AS. Sementara itu, gabungan perusahaan seperti Google, Oracle, Uber, AMD, dan Salesforce akan menanamkan modal sebesar 80 miliar dolar AS (sekitar Rp1,3 kuadriliun) untuk teknologi transformatif di kedua negara. Pemerintah Trump juga sedang mendekati kesepakatan penjualan chip Nvidia dalam jumlah besar ke Uni Emirat Arab.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us