ilustrasi twitter (Pixabay.com/PhotoMIX-Company)
Sementara itu, usai kabar pemecatan 4 petinggi Twitter mengemuka, publik langsung menyoroti sejumlah hal. Salah satunya soal masa depan platform media sosial itu pasca ditinggal 4 petinggi tersebut.
Apalagi terdengar kabar bahwa Musk akan memangkas secara besar-besaran karyawan Twitter, meski hal ini dibantah salah satu pejabat Twitter. Yang pasti, dengan perombakan eksekutif, tentu belum diketahui bagaimana kelanjutan dari kabar ini.
Awal pekan ini, Musk sendiri terpantau mengunjungi kantor pusat Twitter di San Francisco untuk bertemu dengan karyawan. Dia terlihat memposting surat terbuka kepada pengiklan Twitter, mengatakan ingin sekali platform itu menjadi 'bebas untuk semua dan apapun dapat dikatakan tanpa konsekuensi'.
Akuisisi ini di lain sisi tentu bakal memperluas pengaruh Musk. Apalagi miliarder itu sudah memiliki saham signifikan di perusahaan yang mengembangkan mobil, roket, robot, dan internet satelit, serta lebih banyak usaha eksperimental seperti implan otak.
Dan sekarang, Musk telah mengendalikan platform media sosial yang dikenal banyak sekali publik di dunia.