Jakarta, IDN Times - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait mengungkapkan besaran biaya sewa Wisma Atlet yang akan difungsikan sebagai hunian ASN dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)r masih dalam tahap penghitungan.
Estimasi tersebut mencakup biaya perawatan rutin yang diperlukan. Sebagai upaya untuk menetapkan harga sewa secara objektif, dia menyarankan agar pengelolaan rumah susun ASN di Pasar Jumat dijadikan acuan perbandingan.
"Sebagai perbandingan, saya usulkan kita bisa lihat pengelolaan rusun ASN di Pasar Jumat, agar objektif dalam penetapan harga sewanya," kata dia dalam keterangan tertulis, Selasa (14/1/2025).