Ilustrasi cloud computing (networksolutionsprovider.com)
Sejak pandemik, salah satu tren terbesar yang diamati di hampir semua industri adalah transformasi digital. Perusahaan yang sebelumnya enggan merangkul teknologi, seperti pekerjaan jarak jauh dan otomatisasi terpaksa beradaptasi.
Ketika orang berpikir tentang akselerasi digital ini, mereka cenderung langsung mempertimbangkan beberapa elemen yang lebih menarik atau futuristik, seperti kecerdasan buatan. Tapi teknologi komputasi awan juga punya peran penting.
Sekarang semakin banyak perusahaan yang menerapkan kerja jarak jauh dan hybrid, mereka membutuhkan teknologi yang memungkinkan mereka untuk berkolaborasi secara efektif. Komputasi awan sangat penting untuk ini karena menyinkronkan informasi dan data antara komputer yang berbeda secara instan.
Pasar komputasi awan akan tumbuh 15,7 persen per tahun antara tahun 2022 dan 2030, yang mencerminkan tingkat permintaan.
Meskipun banyak yang beranggapan bahwa pengetahuan teknis diperlukan untuk membangun karier yang sukses dalam komputasi awan, hal ini belum tentu benar. Manajer proyek, spesialis keamanan dunia maya, konsultan, dan profesional lainnya diperlukan untuk bekerja bersama para insinyur.