Pexels.com/Karolina Grabowska
Sumber kekayaan suatu perusahaan yang ada dalam aktiva lancar memiliki beberapa jenisnya. Nah, berikut ini adalah jenis-jenis aktiva lancar.
1. Kas/cash
Jenis aktiva lancar ini adalah jenis yang di mana semua aset yang dimiliki perusahaan tersedia dalam perbankan perusahaan atau setara kas yang disimpan di bank dapat diambil kapan saja diperlukan.
2. Utang piutang dagang
Piutang dagang di sini merupakan tagihan perusahaan terhadap pihak ketiga (debitur) atas penjualan barang atau jasa secara kredit.
3. Piutang wesel
Piutang wesel dalam hal ini merupakan surat perintah penagihan terhadap seseorang atau perusahaan untuk segera membayar sejumlah uang sesuai tanggal yang telah ditentukan kepada orang yang namanya sudah ada di surat itu.
4. Piutang Pendapatan
Piutang pendapatan adalah jenis pendapatan yang di dalamnya berupa hak tetapi belum dibayarkan.
5. Beban bayar di muka (DP)
Jenis ini adalah pembayaran beban yang dibayar di muka atau biasa disebut DP, tetapi beban pembayaran tersebut masih belum menjadi suatu kewajiban untuk periode berikutnya.
6. Surat berharga
Surat berharga adalah surat kepemilikan saham atau obligasi perusahaan lain yang sifatnya masih sementara, dan sewaktu-waktu masih dapat dijual kembali.
7. Inventaris
Bicara soal inventaris, pastinya banyak orang sudah paham. Nah inventaris di sini terdiri dari barang-barang yang dimiliki suatu perusahaan di mana ketika menjalankan bisnis perusahaan ini menjual barang-barang tersebut.
8. Persediaan barang dagang
Persediaan barang dagang merupakan barang yang dibeli yang tujuannya dapat dijual kembali.