TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mau Jadi Miliarder? Ini 3 Kebiasaan Mereka yang Bisa Kamu Tiru

Coba yuk, mungkin bisa bikin kamu lebih mudah jadi miliarder

Elon Musk, pendiri Musk Foundation. instagram.com/elonrmuskk

Jakarta, IDN Times - Seperti apa sih kebiasaan yang dilakukan para milarder sehingga mereka bisa sukses seperti sekarang?

Seorang pengarang buku dan entrepreneur Garrett Gunderson mengatakan bahwa para miliarder punya kebiasaan yang unik. Ia mengibaratkan, kebiasaan para miliarder ini layaknya orang yang akan tenggelam dan berpegangan pada pelampung.

"Mereka tahu kebiasaan ini tidak hanya akan melindungi mereka, tetapi juga membantu mereka menumbuhkan kekayaan mereka," katanya seperti dilansir dari Forbes, Selasa (26/1/2021).

Apa saja kebiasaan-kebiasaan itu?

Baca Juga: Dulu Gelandangan, Kini Mereka Sukses Ubah Nasib Jadi Miliarder Dunia

1. Berhenti membuat anggaran

Ilustrasi rencana keuangan, laporan keuangan, anggaran (IDN Times/Shemi)

This article supported by vivo as Official Journalist Smartphone Partner IDN Media.

Gunderson mengatakan dengan membuat anggaran yang kamu pikirkan hanyalah apa yang harus dipotong dan disimpan. "Kamu menghabiskan semua energi mental untuk pengurangan daripada memikirkan cara menambah nilai," katanya.

Menurutnya, jika kamu adalah seseorang yang membelanjakan lebih dari penghasilan membuat anggaran adalah ide yang bagus. Tetapi jika kamu menghasilkan lebih dari yang kamu belanjakan, ada cara yang lebih baik untuk melakukan hal-hal: Pengelolaan Kas yang Sadar atau Mindful Cash Management.

Mindful Cash Management adalah tentang memastikan kamu tidak membelanjakan lebih dari yang kamu hasilkan dan kamu punya gambaran umum di mana kamu membelanjakan uang. Kamu akan mencari cara untuk mengalokasikan uang dan waktu untuk melayani orang lain dan membuat dampak pada dunia.

Caranya adalah menyusun tabungan, dana darurat, dan investasi secara terpisah. Gunderson mengatakan uang ini tidak boleh dicampur. Jika ada yang ingin kamu beli, tahan dulu selama 24 jam, ini akan menghindarkan kamu dari belanja impulsif atau yang tidak perlu.

Baca Juga: Bangun Usaha Pertanian, Tiga Millennial Asal Magelang Jadi Miliarder

2. Jangan percaya tapi berpikir seperti bank

Ilustrasi buku tabungan BRI dan BCA (IDN Times/Umi Kalsum)

Para miliarder tidak percaya pada filosofi bahwa kamu membutuhkan uang untuk menghasilkan uang. Gunderson mengatakan para miliarder juga tidak memasukkan uang mereka ke dalam rekening berisiko tinggi dan memilih menunggu selama 30 tahun hingga bunga majemuk muncul.

Para miliarder menyadari bahwa mengandalkan akumulasi melepaskan tanggung jawab pribadi, membuat kita bergantung pada lembaga keuangan dan berharap mereka akan mengurus kita.

"Alih-alih mempercayai bank, miliarder berpikir seperti bank. Mereka berinvestasi dalam aset yang akan menghasilkan arus kas bagi mereka daripada berinvestasi untuk akumulasi," katanya.

Ketika kamu menginvestasikan uang kembali ke bisnis atau mempekerjakan seseorang untuk membebaskan lebih banyak waktu, kamu berinvestasi dalam aset yang akan mengalirkan uang tunai.

Baca Juga: Sempat Bergelimang Harta, 5 Miliarder Dunia Ini Akhirnya Jatuh Miskin

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya