TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cek Rekening! THR PNS Beneran Cair, Ini Pos-Pos Alokasi yang Penting

Bisa diinvestasikan agar dana bertambah

Ilustrasi uang dan mesin ATM. (pexels.com/RODNAE Productions)

Jakarta, IDN Times – Aparatur Sipil Negara (ASN) alias PNS sudah menerima tunjangan hari raya (THR) hari ini, Rabu (20/4/2022). Pemerintah mulai mencairkan THR PNS mulai Senin (18/4/2022), sesuai dengan mekanisme yang berlaku setelah melalui pengajuan SPM ke KPPN.

THR yang masuk ke rekening PNS tersebut, tidak dikenai potongan-potongan wajib termasuk BPJS sebesar 10 persen seperti biasanya. Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengatakan pemerintah mengatur agar THR cair pada H-10 Idul Fitri sebagai rasa terima kasih atas seluruh dedikasi ASN.

"Aparatur Negara yang telah berkorban untuk tetap memberikan pelayanan dan berkontribusi terhadap upaya pemulihan ekonomi," kata dia dalam konferensi pers daring, Sabtu (16/4/2022).

Nah, bagi kamu yang sudah menerima THR di rekening kamu saat ini, kamu perlu berhati-hati. Jangan sampai kamu tergoda diskon besar atau promo Ramadan hingga membuat THR cepat menguap.

Untuk menghindari hal itu terjadi, berikut ada lima tips yang bisa dilakukan agar uang THR tidak sekadar lewat, menurut Lifepal.co.id.

Baca Juga: Pajak THR dan Cara Menghitungnya 

1. Lunasi utang konsumtif

ilustrasi THR (IDN Times Aditya Pratama)

This article supported by vivo as Official Journalist Smartphone Partner IDN Media.

Melunasi utang adalah salah satu hal paling bermanfaat yang bisa dilakukan dengan uang THR. Apalagi jika bunga utang itu besar. Sebab jika dibiarkan, utang konsumtif tidak akan menambah nilai aset, yang ada malah akan menciptakan pengeluaran pasif.

Utang konsumtif berbunga besar bisa termasuk payday loan dari perusahaan fintech pinjaman online, utang kartu kredit, atau utang lain yang ditujukan untuk kegiatan konsumtif.

Namun, saat melunasi utang, jangan lupa untuk perhatikan pula biaya penalti yang akan dikenakan pihak pemberi kredit. Hal ini penting dilakukan agar jangan sampai biaya penalti yang dibayarkan terlampau tinggi dan akhirnya membuat pengeluaran menjadi jauh lebih besar lagi.

Baca Juga: 5 Tips supaya Kamu Gak Bokek di Akhir Tahun 

2. Menabung untuk dana darurat

Ilustrasi menabung (IDN Times/Arief Rahmat)

Dana darurat adalah dana tabungan yang wajib dimiliki semua orang karena siapapun pasti akan dihadapkan pada hal-hal tidak terduga, yang bisa jadi menelan banyak dana. Untuk itu, memiliki tabungan dana darurat adalah hal yang penting. Semakin besar jumlahnya, maka akan semakin baik pula.

Menurut laporan, jumlah dana darurat yang tepat untuk dimiliki tiap orang adalah sekitar 15 hingga 20 persen dari kekayaan bersih.

“Bila jumlahnya sudah mencapai 15 hingga 20 persen dari kekayaan bersih, maka tandanya sudah sehat, namun jika belum gunakan saja beberapa persen dari dana THR untuk menambah tabungan kamu,” jelas Lifepal.

3. Mendaftar asuransi jiwa

ilustrasi asuransi (IDN Times/Aditya Pratama)

Mendaftarkan diri untuk memiliki asuransi jiwa adalah bentuk melindungi diri terbaik. Bahkan menurut Lifepal, ini merupakan sebuah kewajiban, dan menggunakan uang THR untuk asuransi juga merupakan hal yang baik untuk dilakukan.

Namun demikian, dalam memilih asuransi jiwa, perlu diperhatikan besaran akan kebutuhan uang pertanggungan. Jangan lupa juga pilih asuransi jiwa yang memang sesuai dengan kebutuhan, termasuk besaran preminya.

Premi biasanya bisa dibayarkan dengan berbagai cara, baik tahunan maupun bulanan. Ketika membayar secara tahunan, biasanya ada peluang untuk mendapatkan harga premi yang lebih murah. Oleh karenanya bisa gunakan uang THR untuk membayar premi tersebut.

Tapi, bila sudah memiliki asuransi jiwa, maka lakukan bedah polis untuk mengetahui apakah manfaatnya sudah sesuai dengan kebutuhan atau belum. Jika sudah, coba tinjau ulang kebutuhan proteksi dari segi lain, seperti standarnya dan hal lainnya.

Baca Juga: Takut Investasi Bodong? Coba Investasi di Sukuk Ritel SR013

4. Berinvestasi

ilustrasi investasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Berinvestasi jelas lebih baik daripada menghamburkan uang untuk bersenang-senang di akhir tahun. Sebab dengan berinvestasi, ada kemungkinan uang THR akan bertambah.

Saat ini sudah ada banyak sekali cara mudah untuk berinvestasi, yaitu bisa melalui bank ataupun langsung melalui aplikasi yang banyak tersedia. Beberapa aset yang bisa dipilih untuk investasi termasuk reksa dana, saham, logam mulia, dan aset-aset lain yang nilainya akan bertambah seiring dengan berjalannya waktu.

Akan tetapi, ketahui bahwa investasi sebaiknya dilakukan setelah dana darurat dan proteksi sudah dimiliki. Pastikan juga bahwa aset-aset yang dibeli sudah didasari pada tujuan investasinya ataupun jangka waktunya, baik jangka pendek, menengah, atau panjang.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya