Penting! Ini Alasan Kode OTP Tidak Boleh Diketahui Orang Lain
Rahasiakan kode OTP dari siapa pun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kamu mungkin sudah tahu bahwa kode One-Time Password (OTP) harus dirahasiakan dari orang lain. Kode OTP yang merupakan 6 digit angka yang biasa diterima melalui SMS muncul ketika melakukan transaksi online.
Kode verifikasi atau kata sandi sekali pakai yang terdiri dari 6 digit karakter atau angka unik umumnya hanya berlaku selama 5 menit setelah diterima melalui SMS, atau bisa juga melalui email dan WhatsApp.
Simak hal-hal yang perlu kamu perhatikan mengenai kerahasiaan kode OTP dikutip dari situs web Jenius!
Baca Juga: 6 Tips 'Rawat' PIN, OTP, dan CVC Biar Isi Rekening Gak Kecolongan
Baca Juga: 7 Cara Ampuh agar Rekening Bank Tetap Aman dari Phising
1. Kode OTP diperlukan untuk melakukan konfirmasi
Kode OTP dikirimkan dalam bentuk SMS atau email oleh pihak bank, aplikasi, atau operator terkait dan digunakan sebagai bentuk keamanan dalam mengonfirmasi login atau transaksi yang dilakukan secara online.
Jadi, kode OTP bersifat rahasia dan tidak boleh diberikan kepada siapa pun, baik keluarga, kerabat dekat, bahkan pihak pengirim kode apalagi yang mengaku sebagai karyawan atau perwakilan dari perusahaan yang mengirimkan kode OTP tersebut.
Di Jenius, kode OTP kamu perlukan baik di aplikasi maupun web secure Jenius. Untuk di aplikasi Jenius, kode OTP diperlukan saat melakukan registrasi dan menghubungkan aplikasi Jenius ke gadget baru. Sedangkan di web secure Jenius, kode OTP dibutuhkan saat login, otentikasi transaksi (misalnya, pencairan dana Flexi Cash), atau mengubah informasi di dalam Profile & Settings.
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Sedang dalam Target Penipuan Online, Waspada!