Jakarta, IDN Times - Perbankan menanggapi kebijakan pemerintah yang memperbolehkan konten YouTube sebagai jaminan untuk pinjaman. Pada dasarnya, mereka menyambut kebijakan tersebut dengan baik, tetapi dengan syarat tertentu.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI misalnya yang menyebutkan perlu ada penyempurnaan atas beberapa hal dalam kebijakan tersebut.
"Masih terdapat beberapa hal yang perlu disempurnakan dalam penerapan dan infrastrukturnya. Di antaranya metode penilaian terhadap aset, metode pengikatan aset, teknis pelaksanaan eksekusi dan sebagainya," ujar Corporate Secretary BRI, Aestika Oryza Gunarto ketika dihubungi IDN Times, Senin (25/7/2022).
Kendati begitu, BRI yang fokus terhadap pengembangan UMKM berkomitmen untuk mendukung kemajuan industri kreatif di Indonesia.