Jakarta, IDN Times - Saham teknologi di Jepang dan Korea Selatan turun drastis pada Jum'at (21/11/2025), karena kekhawatiran investor terhadap gelembung di sektor kecerdasan buatan (AI). Penurunan ini memicu aksi jual besar-besaran di pasar Asia.
Aksi jual ini terjadi setelah sesi bursa Amerika Serikat (AS) pada Kamis (20/11/2025) ditutup melemah akibat data tenaga kerja yang belum meyakinkan. Kondisi ini membuat pasar ragu apakah The Fed akan memangkas suku bunga lebih lanjut, sehingga menekan sentimen investor.
