[PUISI] Orang-Orang Buangan
Kusaksikan digdaya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aku terduduk sendiri menatap kawula berjalan bersisian
Ramai suara kembali mendendangkan balada kenamaan
Kendaraan berimpit dengan klakson memuakkan
Kusaksikan orkestra ibu kota dengan senyum tertahan
Tak ada yang menaruh peduli bahkan sejengkal angan
Aku tafakur di tanah lapang menatap bocah-bocah saling mengejar langkah
Bising tawa kembali menuturkan anekdot di sekolah
Bermain layangan di angkasa raya berlimpah
Editor’s picks
Lantas diadu untuk menunjukkan siapa paling gagah
Lagi-lagi terinjak badanku rebah
Aku tersungkur di rindu yang lama terpendam
Mau ke mana lagi arah masih buram
Hanya bisa pilu melirih pada Pemilik Alam
Nafsu kurendam
Harap mengambang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.