TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Berkawan Sepi

Hanya dia yang mengerti

ilustrasi perempuan sedih (unsplash.com/@mxsh)

Di kala hidup terasa kehilangan arah
Gulanda menyerang tak sudah-sudah
Semuanya pergi, enggan 'tuk peduli
Tiada tempat 'tuk curahkan isi hati
Rasa-rasanya, dunia ikut mencurangi

Namun, entah mengapa
Hanya sepi yang selalu menanti
Entah mengapa pula
Hanya dia yang mengerti
Hanya dia yang memahami
Aku menangis sekencang-kencangnya pun ia tak berat hati
Meskipun dingin dekapannya, tapi aku tetap menikmati

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Dunia memanglah tempat bersedih
Namun, kupunya sepi yang kian menemani

Baca Juga: [PUISI] Rintik Senja

Verified Writer

E N C E K U B I N A

Mau cari kerja yang bisa rebahan terus~

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya