TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Jiwaku Masih Sabar Menunggu 

Resapilah, bait rindu ini masih ada 

pexels.com/Anna Shvets

Wahai jiwaku
Apa kau tak lelah menahan rindu?
Kuharap tak ada cerita rayuan di kepalamu
Usirlah bayangan semu yang menduakan cintamu

Meski kau terlihat sendirian, ingatlah ada orang yang sabar menulis cerita di bukunya
Entah kapan episode sakral itu datang
Mungkin besok ketika kau sangat ingin menjamahnya
Atau sekarang yang biasa saja

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Ingatlah,
Jangan biarkan tanganmu salah meraba
Kakimu melangkah arah yang salah
Tatapanmu berpaling dari senyum candunya

Apalagi hatimu yang terbelah oleh Si pengarang ulung
Bersabarlah, Tuhanmu tak pernah tidur
Tak seperti insan yang tercipta sebagai pelupa akut

Baca Juga: [PUISI] Pesan untuk Pembaca 

Verified Writer

Lena Latipah

Abi mah jalmi biasa//Follow me on instagram : lena_latipah17

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya