TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Pemuja Senja

Altar bagi rinduku padamu

unsplash.com/Rick Medlen

Orang bilang...
Senja adalah cantik yang mengusik
Melukiskan semburat dalam tapak sesat
Di antara teduh dan keluh
Mengaduh pada temaram di balik kelam

Mereka berkata...
Senja tak pantas pamer di atas pentas
Sebab indahnya hanya sesaat
Berlabuh sejenak di antara kepak
Hingga kembali terbang menelan petang

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Bahkan angin mulai berbisik
Senja bukan gemintang yang terang
Tak mampu berserakan di pelupuk rembulan
Hanya rona yang akan tertinggal
Meniupkan gigil 'tuk temani gelap

Namun...
Bagiku senja adalah altar
Tempatku memuja rindu
Yang kian hebat padamu
Meski harus ditenggelamkan paksa oleh dunia

Baca Juga: [PUISI] Rasa Kasih Tak Kunjung Padam

Verified Writer

T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya