TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Memutar Waktu

Mengubah kenangan menjadi harapan

ilustrasi waktu (pixabay.com/Nile)

Selamat malam kekasihku
Masihkah ada kesempatan tersisa untuk ku?
Ingin berdua denganmu seperti yang belum-belum
Sejenak bersantai dengan perasaan meranum

Selamat malam separuh jiwaku
Ingin aku ulang masa yang terlanjur terbuang
Di kala hanya memikirkan pekerjaan
Ditambah ego untuk selalu mengesankan

Selamat malam takdir hidupku
Dirimu rela pergi selamanya
Menyisakan aku yang berdosa menyia-nyiakan perhatianmu
Bersama perih, sepi hidup hilang intuisi

Selamat malam pendamping hidupku
Maafkan aku yang bodoh teramat bodoh
Menganggap hubungan hanya sebatas jodoh
Tanpa meresapi ikrar antara dua roh

Kini sunyi temaram
Karam hati karam rasa
Selamat tinggal bingkai bahagia
Aku jelas tak bisa memutar kembali masa

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Baca Juga: [PUISI] Obat Penghilang Ingatan 

Verified Writer

Riza AA

Pria yang ingin berkarya. Ig: @faruqrizaal

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya