Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Desa Kaki Gunung

ilustrasi bermain layang-layang (Pixabay.com/Herriest)
Engkau mungkin sudah lupa dengan sawah menghampar
Atau anak-anak kecil yang mencari buah di tempat rimbun
Sesekali berlari di tengah pematang sawah
Bersorak tanpa beban di pundak
Kau mengira ia takut kegelapan?
Atau tempat sepi dan usang?
Sungguh, desa kaki gunung adalah keheningan
Ia sudah bersahabat dengan gelap
Menyusuri sepanjang desa dengan lampu redup
Menyuarakan lantunan ayat pendek di mushola usang
Yang tak akan engkau jumpai sekarang
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us