Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bersedih (pixabay.com/ Aiilolo)
ilustrasi bersedih (pixabay.com/ Aiilolo)

Setiap kita pasti pernah menjejakkan kaki pada ruang kesedihan, menatap diri dalam ketidakberdayaan...

Mungkin kesedihanku tidak ada apa-apanya, dibandingkan mereka yang tak punya waktu mengeluh karena harus berjuang dalam peluh. Mereka tidak sempat berlama-lama meratap dalam ruang kesedihan...

Kesedihanku mungkin hanya seujung kuku penderitaan mereka, tapi berlagak paling menderita....

Aku terpaku dalam kesedihanku, hingga lupa cara menengadah menaikkan syukur atas kenikmatan-kenikmatan yang sebenarnya dekat.

Aku sibuk terlalu menatap satu titik kecil penderitaan yang selama ini hanya kubesar-besarkan... 

Untuk diriku yang bersedih pulanglah, kamu sudah lelah. Biarkan ruang kesedihan itu kosong, sudah saatnya kamu pergi mencari kebahagiamu.

 

Kesedihanku telah usai...

 

 

Bekasi, 30 Juli 2021

© Chesamstory 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAtqo Sy