Aku pernah mendengar kau berlagu
Kau mainkan lagi dan lagi
Pada siang dan malam
Di jalanan ramai atau pun sepi
Aku pernah mendengar kau berirama
Kau petik harpa berkali-kali
Dengan lagu yang sama
Di keramaian keheningan itu lagi
Tapi lagumu tak berirama
Suaramu fana
Kudengar lagi musik-musik itu
Kutebak itu gambaran emosimu
Tapi lagumu tak berirama
Ada bunyi, tapi seperti berapi
Barangkali matamu sembunyikan sepi
Padahal bunyi itu gambaran diri