Seutas senyum membingkai sempurna
Menatap angkasa bersulam pesona
Merenda biru amat memukau
Bersama selarik sajak lekas berlalu
Sang penerang duduk termenung
Menyibak terang agar tak tergulung
Berbagi cahaya diantara pekat pengetahuan
Menyemai sajak-sajak keilmuan
Lentera biru tak pernah redup
Jasa-jasanya akan selalu hidup
Walau samar nyaris tertutup pekat
Nyalanya tetap abadi tanpa tercekat