Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unsplash.com/Priscilla Du Preez
unsplash.com/Priscilla Du Preez

Pernahkah kau dengar angin berbisik kala ia menghempas udara?
Seperti nyanyian ombak yang terdengar kala kau berdiri di bibir pantai...

Ada cinta yang berbisik memohon untuk bersama
Tapi hanya berani di sudut hati
Tak pernah berteriak lantang

Ada pula cinta yang berbisik meminta perpisahan
Kala hati telah lelah
Ia memilih untuk menyerah
Karena tak lagi memiliki arah

Pernahkah kamu merasakan saat angin datang menghembuskan udara bersama luka? 
Ia sedang berbisik tentang perpisahan... 

Mengakhiri cerita yang sudah ia rangkai
Tanpa meninggalkan bangkai
Ia berpamit tanpa ada jejak yang terurai

Aku tidak sedang berdiri di pantai untuk meninggalkan jejak perpisahan... 
Aku hanya berbagi cerita tentang sebuah perasaan
Yang hanya bisa berbisik sayup
Tanpa ada keberanian 

Aku pernah mencoba mengampiri bibir pantai untuk bercumbu dengan perpisahan
Aku membiarkan jejakku terhempas oleh ombak... 
Kelak kala hati sudah mantap untuk berpisah makan aku menyerukan angin untuk datang berbisik padanya sebuah salam untuk berpisah... 

Aku takkan berteriak lantang
Karena aku juga takut akan kehilangan

Bekasi, 25 June 2019 
© Chesamstory 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team