Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Usia Tua

ilustrasi orang tua (pixabay.com/Free-Photos)
Hidup melaju terlalu cepat
Hingga tak sadar wajah semakin berkerut
Pikiran tenggelam dalam kemelut
Tubuh yang tak lagi menurut
Topeng muka sudah mulai rusak
Kata-kata tak bisa lagi dipercaya
Amarah tumpah tak bisa lagi dicegah
Yang diperlukan hanyalah perhatian
Tumpukan memori yang menggunung
Bergemuruh ingin dikenang
Bercengkerama dengan orang tersayang
Adalah harapan sederhana setiap harinya
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorIrma Desi
Follow Us