Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
instagram.com/lanscape
instagram.com/lanscape

Usut punya usut, "lapek" merujuk pada jenis makanan basah yang dibungkus dengan menggunakan daun pisang. Terdapat beberapa varian lapek dalam kuliner Minang. Ada lapek bugih, lapek nago sari, lapek ubi, hingga lapek sagan. Masing-masing variasi lapek memiliki ciri khas. Nah, terkhusus untuk lapek sagan, ini lho fakta menariknya!

1. Lapek sagan berasal dari kata "sagan" yang dapat bermakna "malas" dalam bahasa Minang

instagram.com/docchef72

Konon, penamaan "lapek sagan" disinyalir berasal dari kata "sagan". Kata tersebut dapat berkonotasi "malu" ataupun "malas" dalam bahasa Minang.

Hal ini tak mengherankan sebab bahan baku dan proses pembuatan dari lapek sagan memang sederhana. Dengan kata lain, kudapan ini tak membutuhkan banyak upaya untuk mengolahnya.

2. Tahapan membuat lapek sagan terbilang praktis untuk semua bahan bakunya

Editorial Team

Tonton lebih seru di