Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unileverfoodsolutions.co.id
unileverfoodsolutions.co.id

Di kalangan artis luar negeri, sate ayam sudah sangat dikenal, lho. Sebagai orang Indonesia, kamu pastinya harus tahu macam-macam sate selain sate ayam. Sate klatak dan sate padang memiliki tampilan yang sama. Namun, ada lima perbedaan yang membedakannya.

Penasaran? Yuk, simak penjelasan di bawah ini.

1. Berasal dari daerah yang berbeda

unileverfoodsolutions.co.id

Main ke kota Bantul, Yogyakarta, jangan lupa makan sate klatak ya. Mengapa dinamakan sate klatak? Karena garam yang ditaburkan ke dasar daging akan berbunyi 'klatak-klatak' ketika dibakar.

Gak cuma nasi padang saja yang terkenal, ada juga nih sate khas daerah padang yaitu, sate padang. Ada tiga jenis sate padang yaitu sate padang, sate padang panjang, dan sate pariaman. Nah, hal yang membedakannya terdapat pada kuahnya.

2. Jenis daging yang dipakai tidaklah sembarangan

Pixabay/Free-Photos

Daging yang dipakai dalam membuat sate klatak sama dengan daging yang dipakai untuk membuat sate pada umumnya, yaitu daging kambing. Sedangkan sate padang, merupakan sate yang terdiri dari daging sapi, jeroan (usus, jantung, dan tetelan), dan lidah.

Cita rasa keduanya jelas jauh berbeda. Jadi, kamu wajib menyicipi kedua sate khas ini.

3. Cara pembuatannya terbilang unik

Pixabay/Heshidayat

Sate klatak ditusuk menggunakan jeruji besi roda sepeda. Alasannya agar sate matang dengan sempurna. Ketika dibakar, daging ditaburkan garam dan ketumbar agar rasa gurihnya terasa di mulut.

Sedangkan sate padang, daging segar dimasukkan ke dalam panci besar yang berisi air lalu direbus hingga dua kali. Setelah itu, daging diiris dan dilumuri dengan bumbu khas rempah-rempah. Jika ingin menyantapnya, sate tinggal dibakar saja, deh.

4. Kaldu yang menjadi pelengkap kenikmatan sate

maangchi.com

Kebanyakan sate memakai sambal kecap sebagai sajian pelengkapnya. Namun, sate klatak dan sate padang menggunakan bumbu kuning yang memiliki cita rasa yang berbeda. 

Sate klatak menggunakan kuah gulai yang berwarna kuning. Sedangkan sate padang, memakai kuah kuning yang kaya akan rempah-rempah. Perbedaannya beda tipis, ya.

5. Rasanya bikin gagal move on 

Ilustrasi sate (Pixabay/saesherra)

Biasanya sate kambing baunya prengus. Tetapi, sate klatak anti prengus, lho. Rasanya juga gurih, apalagi dilengkapi dengan gulai, menjadikan kamu gak bisa berhenti makan sate khas Bantul ini.

Sedangkan sate padang rasanya kaya akan rempah-rempah khas Indonesia. Kuah kuning kentalnya bikin rasa sate Padang semakin mantap jiwa saja.

Selain itu, sate klatak dan sate padang harus dilengkapi dengan nasi hangat, supaya kebutuhan karbohidrat juga terpenuhi. Jangan lupa menyicipi kedua sate khas Indonesia ini, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team