Keluak (Pangium edule) merupakan salah satu tanaman yang tumbuh di daerah hutan hujan tropis yang buahnya kerap dimanfaatkan untuk dikonsumsi. Kendati mengandung racun berupa asam sianida, dengan pengolahan yang tepat, buah yang menghasilkan warna hitam ini aman untuk dimakan.
Bahkan berbagai daerah di nusantara memiliki sajian yang memanfaatkan keluak sebagai bumbu khasnya. Lalu, apa saja ya kuliner khas nusantara yang mengandung keluak? Ini nih 5 daftarnya!
Rawon, sop berbahan utama daging sapi ini memiliki ciri khas berwarna hitam yang berasal dari keluak. Selain keluak, berbagai bumbu lainnya meliputi bawang merah dan putih, serai, lengkuas, jintan, kemiri, merica, dan aneka bumbu penyedap turut andil dalam meramaikan rasa nikmat pada rawon.
Makanan khas Jawa Timur ini sangat nikmat dihidangkan bersama nasi putih hangat. Tauge, kerupuk udang, dan sambal juga ikut mempercantik penampilan rawon saat disajikan. Hmm, bikin ngiler ya?
Dalam sejarahnya, zaman dulu brongkos disajikan hanya untuk kalangan bangsawan saja. Namun kini, hampir di setiap rumah makan di Yogyakarta, kamu bisa menemukan dengan mudah sajian berbahan utama kacang tolo ini.
Selain kacang tolo, kulit melinjo, lemak, dan potongan daging sapi kerap ditambahkan dalam mengolah brongkos. Bahkan ada pula yang menambahkan tahu atau telur rebus. Bumbu penyedap dan keluak menjadi salah satu hal yang membuat hidangan brongkos begitu diminati.
Jika berkunjung ke Yogyakarta kamu akan dengan mudah menemukan brongkos, lain hal saat berada di Pekalongan. Ya, Pekalongan pun memiliki makanan khas dengan keluak sebagai salah satu bumbu penyedapnya, yakni pindang tetel.
Meskipun diberi nama pindang, hidangan satu ini sebenarnya berbahan utama daging sapi yang dicincang kasar, sandung lamur, dan tetelan, lho. Meskipun sekilas mirip dengan rawon, kedunya dibedakan dari segi kuah. Karena jika diperhatikan dengan seksama, pindang tetel memiliki kuah yang lebih encer.
Bagi warga Jakarta khususnya Betawi, pucung gabus pasti menjadi salah satu hidangan favorit, ya kan? Pucung gabus merupakan hidangan berbahan ikan gabus yang dimasak dengan bumbu penyedap dan keluak menjadi salah satu bumbu wajib dalam hidangan satu ini.
Perpaduan berbagai bumbu penyedap tersebut meresap sempurna dalam ikan yang membuatnya terasa gurih dan nikmat. Hmm, menggiurkan, ya?
Bukan tanah Jawa saja, Makassar pun punya hidangan lezat dan menggugah selera dengan keluak sebagai salah satu bumbu wajibnya. Yakni, sop konro. Sop yang biasa dihidangkan dalam acara besar ini berbahan iga sapi yang direbus hingga menghasilkan tekstur empuk.
Jika dibandingkan dengan rawon atau brongkos, membuat sop konro memang membutuhkan waktu yang lebih lama, ya. Namun, rasa lelah saat kamu mengolah hidangan yang biasanya disajikan dengan lontong ini akan terbayarkan dengan gurih dan lezatnya yang tiada dua.
Semuanya tampak menggiurkan dan bikin makan pengin nambah terus, ya. Apa kamu punya hidangan lainnya dengan keluak sebagai bumbunya? Share di kolom komentar, ya.