Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi karamel puding (pexels.com/Pixabay)
ilustrasi karamel puding (pexels.com/Pixabay)

Siapa di antara kalian yang sangat suka dengan puding? Teksturnya yang lembut dan manis selalu berhasil memanjakan lidah di saat menyantapnya. Namun, pernahkah kamu mencoba puding karamel?

Bagi kalian yang ingin mencicipinya, ikutilah tips dari Devina Hermawan yang ia bagikan lewat kanal Youtube-nya. Yuk, langsung saja disimak!

1.Jangan mengaduk karamel

Proses pembuatan karamel (youtube.com/Devina Hermawan)

Kamu hanya perlu air dan gula untuk membuat karamel. Pada saat proses pembuatannya, kamu tidak disarankan untuk mengaduk gula dan air yang sedang dipanaskan tersebut.

Hal itu akan membuat tekstur karamel menjadi kasar dan gagal. Cara membuatnya, kamu hanya perlu memasak gula dan air hingga warnanya berubah menjadi kuning atau cokelat muda tanpa diaduk.

2.Matikan api setelah karamel menguning

Proses karamel menguning (youtube.com/Devina Hermawan)

Setelah air dan gula didiamkan beberapa saat, air gula akan mulai menguning dan berubah menjadi karamel. Setelah warnanya berubah menjadi kuning, kamu boleh langsung mematikan api karena warnanya akan terus menggelap karena matang dengan panas yang tersisa.

Kamu bisa mengaplikasikan karamel sebagai saus dan adonan untuk puding. Untuk adonan yang disatukan dengan puding, karamel dapat langsung dituangkan sedikit pada wadah cetakan, sehingga karamel dapat menempel pada bagian atas puding setelah sudah jadi.

3.Gunakan hanya kuning telur saja

ilustrasi telur (pexels.com/Klaus Nielsen)

Puding semakin lezat saat teksturnya lembut sekaligus kenyal. Untuk memperoleh tekstur silky dan jiggly tersebut, gunakanlah telur bagian kuningnya saja dan hindari penggunaan putih telur.

Tak hanya membuat tekstur lebih lembut dan kenyal, hal tersebut agar adonan puding tidak berbau amis khas aroma telur.

4.Gunakan teknik tempering saat memindahkan adonan

Proses tempering (youtube.com/Devina Hermawan)

Lakukan teknik tempering saat memindahkan telur ke wajan. Hal ini untuk mencegah telur menjadi matang saat dituang pada adonan puding yang panas. Pertama-tama, panaskan susu, serbuk agar-agar, serbuk jelly, garam, dan gula dan masak sampai mendidih.

Setelah mendidih, tuang adonan pada wadah telur sedikit demi sedikit sambil terus diaduk. Jika serasa sudah menyatu, campurkan adonan telur secara keseluruhan pada wajan.

5. Tambahkan air untuk membuat saus karamel

Proses pembuatan saus karamel (youtube.com/Devina Hermawan)

Nah, untuk pembuatan saus karamel, kamu tinggal menambahkan air setelah karamel matang. Masak kembali hingga karamel dan air menyatu dan saus karamel siap dihidangkan sebagai saus tambahan untuk puding.

Tips-tips di atas akan membuat suguhan karamel pudingmu menjadi sangat lezat yang tentunya anti gagal. Bagaimana, sangat mudah untuk diaplikasikan di rumah bukan? Selamat mencoba!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorNinda F