Kenikmatan nastar turut bisa dirasakan lewat aromanya yang semerbak. Bila rasanya enak dan aromanya mantap, maka sensasi menikmati kue nanas ini bakal terasa maksimal. Untuk mendapatkan hal tersebut, tentunya ada tips dan trik tertentu.
Nah, di bawah ini akan dibahas lebih lanjut bagaimana membuat nastar jadi lebih wangi. Cocok buat kamu yang ingin menghasilkan nastar sedap yang enak dinikmati dari berbagai sisi, baik itu dalam aspek rasa atau aroma yang menggoda. Yuk, simak sampai tuntas!
Faktor yang tidak boleh disepelekan apabila ingin mendapatkan nastar yang wangi adalah menggunakan bahan-bahan segar dan berkualitas. Ini adalah persiapan minimun yang perlu kamu perhatikan saat akan membuat aneka kue, termasuk nastar.
Bahan-bahan tersebut meliputi tepung terigu, telur, mentega, dan masih banyak lagi. Tepung terigu bisa kamu sangrai dulu untuk menghasilkan kulit nastar yang renyah sekaligus wangi. Telur juga perlu dipastikan kesegarannya supaya nastar tidak berbau amis.
Hindari penggunaan bahan-bahan berkualitas rendah karena bukan saja bisa mengurangi aroma lezat nastar, tapi bakal mempengaruhi ketahanan kue sampai tekstur akhirnya.
Sebagai salah satu kue yang memiliki isian, tentu saja kamu dapat memanfaatkan isi tersebut untuk menambah aroma sedap pada makanan. Kuncinya adalah memilih selai nanas terbaik yang dimasak dari bahan-bahan segar. Bila kualitasnya bagus maka aroma nastar pun akan meningkat.
Kalau suka, kamu bisa membuat selai nanas sendiri dengan tambahan kayu manis. Rempah ini akan membuat wangi selai bertambah unik dan hangat. Kemudian, diakhir proses memasak tambahkan juga sedikit butter (mentega) untuk meningkatkan aroma wangi pada selai nanas ala rumahan tersebut.
Kunci membuat nastar wangi juga terletak pada pemilihan jenis bahan baku. Selain memakai margarin, jangan lupa sisipkan tempat untuk butter (mentega). Ini adalah bahan yang sukses memberikan aroma semerbak pada nastar.
Kualitas butter (mentega) dari satu merek dengan yang lain juga berbeda. Oleh karenanya, terkadang aroma yang dihasilkan juga tidak selalu sama. Butter (mentega) dibuat dari susu yang akhirnya menghasilkan kekayaan aroma dan rasa lebih dalam. Jadi, menggunakan butter berkualitas pada nastar tak ada ruginya asal dipakai dengan terukur.
Kemudian kamu juga bisa memperkaya aroma nastar lewat tambahan bahan-bahan sederhana dalam adonan kulit. Bahan tersebut meliputi vanila serta susu bubuk. Kedua komponen ini akan sangat harmoni saat bertemu dengan wangi butter yang menggoda.
Untuk rasa maksimal, gunakan susu bubuk full cream berkualitas supaya aroma susunya semakin nge-blend. Sementara vanila bisa kamu pakai dalam bentuk bubuk seperti vanili. Bahkan, kamu bisa gunakan margarin aroma susu sampai essence butter untuk opsi ekonomis. Jumlahnya juga harus diukur dengan baik supaya tidak overpowering dan membuat cita rasa nastar yang khas jadi pudar.
Bahan yang berkualitas dan premium belum tentu maksimal jika pemanggangan kue salah. Untuk itu, kamu perlu memanggang adonan nastar ini dengan sempurna agar aroma yang dihasilkan pun jadi lebih wangi dan semerbak.
Memanggang nastar itu ada banyak tekniknya. Salah satu yang cukup populer adalah memanggang adonan di suhu sedang, mulai dari 130-150 derajat Celcius. Bila nastar sudah cukup kokoh dengan bagian bawah kecokelatan, maka sudah dianggap matang.
Kalau nastar dipanggang sempurna sampai matang maka aroma yang keluar pun lebih menyenangkan. Sisi baiknya, nastar juga semakin enak dan tahan lama.
Mendapatkan nastar ala rumahan yang wangi bisa didukung oleh penggunaan bahan-bahan berkualitas, bahan penunjang, sampai proses memanggang yang pas. Itu untuk memastikan kue ini matang sempurna dan mampu mengeluarkan aroma semerbak.