Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ketan serundeng
ketan serundeng (vecteezy.com/Shutterof Adam)

Banyak orang mulai memperhatikan asupan makanan dan mencari pilihan yang lebih sehat. Salah satunya adalah makanan bebas gluten yang kini makin populer di berbagai kalangan. Meski terdengar modern, sebenarnya Indonesia sudah punya banyak jajanan tradisional yang termasuk glutten free secara alami. Bahan dasarnya berasal dari tepung beras, ketan, atau singkong, bukan tepung terigu yang mengandung gluten.

Fenomena meningkatnya kesadaran akan makanan bebas gluten ini bukan hanya tren gaya hidup, tetapi juga kebutuhan bagi sebagian orang yang memiliki intoleransi terhadap gluten. Menariknya, jajanan tradisional Indonesia menawarkan alternatif lezat tanpa harus kehilangan cita rasa khas Nusantara. Mari mengenal lebih dekat berbagai jajanan tradisional Indonesia yang glutten free berikut ini!

1. Lupis manis yang lembut dan kaya aroma daun pisang

ilustrasi kue lupis (commons.wikimedia.org/Adhmi)

Lupis menjadi jajanan khas yang masih sering ditemukan di pasar tradisional hingga acara hajatan. Dibuat dari beras ketan yang dimasak perlahan hingga lembut, lalu dibungkus daun pisang yang menebarkan aroma khas saat dikukus. Setelah matang, lupis biasanya disajikan bersama kelapa parut dan siraman gula aren kental yang manisnya pas di lidah.

Proses pembuatan lupis memang membutuhkan kesabaran karena beras ketan harus dimasak sampai benar-benar lunak. Namun hasilnya sepadan, teksturnya kenyal dengan rasa gurih yang berpadu manis alami dari gula aren. Jajanan ini bukan hanya memanjakan lidah, tapi juga menenangkan hati karena menghadirkan nuansa tradisional yang hangat.

2. Klepon hijau yang meledak manis di mulut

ilustrasi klepon (vecteezy.com/farzand01)

Klepon termasuk jajanan pasar paling populer di seluruh Indonesia. Bola-bola hijau mungil ini terbuat dari tepung beras ketan yang diberi perasa daun pandan alami, lalu diisi gula merah cair di bagian tengahnya. Setelah direbus hingga matang, klepon digulingkan ke dalam kelapa parut agar permukaannya terasa lembut dan gurih saat digigit.

Kelezatan klepon terletak pada sensasi gula merah yang meletup ketika dikunyah. Warna hijaunya yang cantik membuat jajanan ini mudah dikenali di antara kue-kue tradisional lainnya. Meski sederhana, perpaduan bahan alami membuat klepon aman bagi siapa pun yang menghindari gluten tanpa kehilangan kelezatan khas Indonesia.

3. Kue putu bambu dengan aroma pandan yang menenangkan

ilustrasi kue putu bambu (commons.wikimedia.org/RahmadHimawan Photography)

Kue putu menjadi salah satu jajanan khas yang selalu menggoda dengan suara khas kukusannya di malam hari. Bahan dasarnya dari tepung beras yang diberi warna hijau alami dari daun pandan, lalu diisi gula merah halus. Adonan ini kemudian dikukus di dalam potongan bambu kecil, menghasilkan aroma harum yang menenangkan sekaligus menggugah selera.

Tekstur kue putu lembut dan mudah hancur di mulut. Rasanya manis gurih berkat kombinasi gula merah dan kelapa parut. Makanan ini tidak menggunakan tepung terigu sehingga aman untuk dikonsumsi siapa pun yang menghindari gluten. Selain itu, kue putu menjadi bukti bahwa kearifan lokal Indonesia sudah lama mengenal konsep makanan sehat dari bahan alami.

4. Lemper ketan isi ayam suwir yang mengenyangkan

ilustrasi lemper (commons.wikimedia.org/Naeniharseel)

Lemper sering dijumpai di toko kue tradisional maupun acara keluarga. Terbuat dari beras ketan yang dimasak hingga pulen, kemudian diisi ayam suwir berbumbu gurih atau abon, lalu dibungkus daun pisang agar aromanya semakin harum. Cita rasanya gurih, teksturnya padat, dan membuat perut kenyang meski hanya sepotong.

Keunggulan lemper ada pada bahan dasarnya yang 100% bebas gluten karena menggunakan ketan, bukan tepung terigu. Kandungan karbohidrat kompleks dari ketan memberikan energi bertahan lama. Lemper menjadi bukti bahwa jajanan tradisional tidak hanya enak, tetapi juga bernutrisi dan bisa menjadi pengganti roti bagi yang menghindari gluten.

5. Kue rangi betawi yang legit dengan siraman gula merah

kue rangi betawi (commons.wikimedia.org/Wibowo Djatmiko)

Kue rangi adalah jajanan khas Betawi yang sudah ada sejak lama. Dibuat dari campuran tepung beras dan kelapa parut, lalu dipanggang menggunakan cetakan logam hingga bagian bawahnya kering dan renyah. Setelah matang, kue ini disajikan bersama saus gula merah kental yang memberi rasa manis mendalam dan sedikit aroma karamel.

Proses pemanggangan kue rangi menciptakan tekstur unik: bagian bawah renyah, bagian atas lembut dan gurih. Kombinasi antara kelapa parut dan gula merah menjadikannya camilan yang sederhana namun kaya rasa. Tanpa tepung terigu, kue rangi menjadi contoh sempurna jajanan tradisional bebas gluten yang tetap mempertahankan cita rasa otentik Jakarta tempo dulu.

6. Getuk lindri dari singkong yang lembut dan berwarna cerah

getuk lindri (instagram.com/rondut)

Getuk lindri merupakan olahan singkong yang dihaluskan, dicampur sedikit gula, lalu diberi pewarna alami sebelum dibentuk memanjang dan dipotong rapi. Biasanya disajikan dengan taburan kelapa parut agar rasanya lebih gurih. Warna-warnanya yang cerah membuat jajanan ini menarik perhatian di meja camilan tradisional.

Rasa getuk lindri manis lembut dengan aroma khas singkong yang menggoda. Karena terbuat sepenuhnya dari umbi-umbian tanpa campuran tepung terigu, jajanan ini aman untuk diet bebas gluten. Selain itu, getuk lindri termasuk camilan yang mengenyangkan berkat kandungan karbohidrat alami dari singkong, cocok dinikmati kapan pun tanpa rasa bersalah.

7. Ketan serundeng gurih yang pas untuk sarapan atau camilan sore

ketan serundeng (commons.wikimedia.org/WikiPuluran)

Ketan serundeng termasuk jajanan yang mudah ditemukan di banyak daerah. Terbuat dari ketan putih yang dikukus hingga pulen lalu ditaburi serundeng kelapa berbumbu manis pedas, perpaduan tekstur lembut dari ketan dan renyahnya serundeng membuat camilan ini terasa kompleks tapi tetap ringan di lidah.

Camilan ini tidak hanya lezat, tetapi juga menampilkan karakter kuat dari cita rasa Nusantara. Proses pembuatannya sederhana, bahan-bahannya alami, dan yang paling penting bebas gluten. Menyantap ketan serundeng sambil ditemani secangkir teh hangat bisa jadi cara terbaik untuk menikmati suasana santai sore hari sambil mengenang aroma dapur tradisional.

Indonesia memiliki kekayaan kuliner luar biasa, termasuk berbagai jajanan tradisional yang secara alami tergolong glutten free. Saat tren makanan sehat makin berkembang, jajanan tradisional Indonesia yang glutten free membuktikan bahwa cita rasa warisan nenek moyang tetap bisa relevan dan dinikmati semua kalangan. Jadi, dari semua jajanan tadi, mana yang paling ingin kamu cicipi hari ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team