Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Apakah kamu tahu bahwa nasi goreng adalah salah satu hidangan yang populer di seluruh dunia? Jika kamu berpikir bahwa nasi goreng hanya ada di Indonesia, kamu salah! Sebenarnya, ada beragam varian nasi goreng yang lezat dan menggugah selera di berbagai belahan dunia.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi enam macam nasi goreng yang tak hanya berasal dari Indonesia. Langsung simak sama-sama, yuk!
1. Yakimeshi
ilustrasi yakimeshi (commons.wikimedia.org/Ocdp) Yakimeshi adalah salah satu varian nasi goreng yang berasal dari Jepang. Secara harfiah, yakimeshi berarti nasi yang digoreng dalam bahasa Jepang.
Nasi goreng ini biasanya menggunakan bumbu seperti kecap, saus kedelai, dan saus worcestershire Jepang yang memberikan cita rasa gurih dan sedikit manis. Bumbu-bumbu tersebut dicampurkan dengan nasi yang telah dingin untuk menghasilkan tekstur dan rasa yang lezat.
Selain bumbu, yakimeshi juga biasanya ditambahkan dengan berbagai bahan tambahan seperti daging ayam, daging sapi, atau seafood seperti udang dan cumi-cumi. Sayuran seperti wortel, bawang bombai, dan kacang polong seringkali juga ditambahkan untuk memberikan keanekaragaman rasa dan tekstur pada hidangan ini.
Yakimeshi sering dihidangkan dengan taburan biji wijen dan daun bawang cincang sebagai hiasan, memberikan aroma dan tampilan yang menarik. Hidangan ini dapat disajikan sebagai hidangan utama atau sebagai lauk pendamping dalam menu makanan Jepang.
2. Maklouba
ilustrasi maklouba (commons.wikimedia.org/Arafataslan) Maklouba juga dikenal sebagai maqluba atau makloubeh adalah salah satu varian nasi goreng yang berasal dari Timur Tengah, khususnya populer di negara-negara seperti Palestina, Yordania, dan Lebanon. Kata maklouba dalam bahasa Arab berarti terbalik mengacu pada cara penyajian hidangan ini yang unik.
Maklouba terdiri dari lapisan nasi yang dimasak bersama dengan berbagai bahan seperti daging ayam, daging domba, atau bahkan ikan, serta sayuran seperti kembang kol, terong, dan wortel. Bahan-bahan tersebut dimasak secara bersamaan dalam panci besar dengan tambahan rempah-rempah seperti kayu manis, pala, jintan, dan bumbu lainnya yang memberikan hidangan ini aroma dan rasa yang khas.
Maklouba biasanya dihidangkan dengan tambahan seperti yogurt atau saus tomat, dan sering kali disajikan dalam acara-acara khusus atau saat tamu datang berkunjung. Hidangan ini tidak hanya menawarkan kombinasi rasa yang lezat dan kaya, tetapi juga menciptakan tampilan yang indah dan menggugah selera.
Baca Juga: 5 Varian Nasi Goreng Unik Khas Nusantara, Ada Nasi Goreng Hitam!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Chao fan
ilustrasi chao fan (commons.wikimedia.org/Miansari66) Chao fan juga dikenal sebagai chow fan atau nasi goreng Tionghoa merupakan salah satu varian nasi goreng yang populer di Tiongkok dan masuk ke dalam kuliner Tionghoa yang tersebar di seluruh dunia. Chao fan umumnya terbuat dari nasi putih yang kemudian digoreng dengan bumbu dan bahan tambahan.
Nasi goreng ini biasanya menggunakan nasi yang sudah dingin yang memberikan tekstur yang lebih kering dan terpisah saat diolah. Bumbu-bumbu yang umum digunakan dalam chao fan meliputi kecap asin, saus tomat, saus tiram, dan bawang putih. Selain itu, bahan tambahan seperti daging ayam, udang, irisan daging sapi, telur, dan sayuran seperti bawang bombai, wortel, dan kacang polong sering ditambahkan untuk memberikan variasi rasa dan tekstur.
Chao fan memiliki cita rasa yang gurih, sedikit manis, dan sedikit asin. Penggunaan bumbu dan bahan tambahan yang beragam membuatnya menjadi hidangan yang fleksibel dan bisa disesuaikan dengan selera individu. Hidangan ini biasanya dihidangkan panas dengan taburan bawang daun cincang sebagai hiasan.
4. Arroz frito
ilustrasi arroz frito (commons.wikimedia.org/Dtarazona) Arroz frito juga dikenal sebagai nasi goreng Spanyol atau paella goreng adalah salah satu varian nasi goreng yang berasal dari Spanyol. Seperti halnya paella, hidangan ikonik Spanyol, arroz frito menggunakan beras bomba atau beras Valencia yang dimasak dengan bumbu dan bahan tambahan.
Nasi goreng ini sering kali menggabungkan bahan-bahan seperti daging, udang, kerang, atau ayam bersama dengan sayuran seperti bawang bombai, paprika, wortel, dan bawang putih. Bumbu seperti saffron, paprika, dan rempah-rempah lainnya memberikan aroma dan rasa khas pada hidangan ini.
Proses memasak arroz frito dimulai dengan menumis bahan-bahan seperti bawang bombai dan bawang putih dalam minyak zaitun. Kemudian, beras dan bumbu lainnya ditambahkan untuk dimasak bersama dengan kaldu atau air hingga nasi matang dan meresap dengan rasa yang kaya.
Arroz frito biasanya disajikan dengan taburan irisan telur dadar, potongan daging, atau udang di atasnya.
5. Khao pad
ilustrasi khao pad (commons.wikimedia.org/Andy Li) Khao pad juga dikenal sebagai nasi goreng Thailand adalah salah satu varian nasi goreng yang berasal dari Thailand. Khao pad terbuat dari nasi putih kemudian digoreng dengan berbagai bahan tambahan dan bumbu seperti kecap ikan, kecap asin, dan saus tiram, yang memberikan cita rasa gurih dan sedikit manis pada hidangan ini.
Selain bumbu dasar, khao pad seringkali juga ditambahkan dengan daging ayam, udang, atau kombinasi daging dan seafood lainnya. Sayuran seperti wortel, bawang bombai, kacang polong, dan tomat juga seringkali dimasukkan untuk memberikan variasi rasa dan tekstur pada hidangan ini.
Beberapa versi khao pad juga dapat memiliki tambahan seperti telur dadar yang diiris atau irisan cabai untuk memberikan sedikit rasa pedas. Khao pad biasanya disajikan dengan hiasan seperti irisan mentimun segar, irisan tomat, atau daun ketumbar. Hidangan ini juga sering disajikan dengan irisan jeruk nipis yang dapat diteteskan di atasnya untuk memberikan rasa segar yang khas.
Baca Juga: 5 Fakta Nasi Kandar, Nasi Campur Malaysia dengan Kuah Melimpah