Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Saat memasak daging, biasanya kita dipusingkan dengan metode seperti apa yang bisa membuat bahan masakan tersebut matang sempurna. Nah, di dalam dunia kuliner terdapat banyak sekali teknik mengolah daging yang menarik dan patut dipraktikkan.
Bahkan kamu bisa menggunakan lima teknik berikut ini untuk memasak daging supaya matang dengan baik dan memiliki rasa hingga aroma yang maksimal. Yuk, cari tahu metode-metode tersebut!
1. Braising
ilustrasi daging braising (pixabay.com/-Rita-👩🍳 und 📷 mit ❤) Braising merupakan salah satu teknik memasak daging yang paling disukai. Ini karena metode tersebut cukup efektif untuk mengolah daging dengan ukuran besar tanpa harus dipotong-potong menjadi ukuran yang lebih kecil.
Metode braising menggabungkan antara dua teknik utama. Pertama adalah masak kering dan kedua adalah masak basah, di mana bahan-bahan yang hendak diolah bisa dimasak kering terlebih dahulu selama beberapa saat hingga mengkaramelisasi.
Pada tahapan kedua, nantinya panci tersebut akan diisi menggunakan air untuk memasak daging sampai empuk. Perbedaannya terletak pada jumlah air yang dipakai, di mana cairan tersebut kurang dari volume atau ukuran daging yang dimasak.
Baca Juga: 10 Sup Daging Paling Populer di Indonesia yang Bikin Lidah Bergoyang
2. Grilling
ilustrasi daging grilling (pixabay.com/-Rita-👩🍳 und 📷 mit ❤) Grilling atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai teknik pembakaran merupakan salah satu metode klasik yang digunakan dalam mematangkan daging. Biasanya teknik ini dipakai untuk membuat macam-macam olahan barbeque atau sate.
Pengolahan makanan dengan cara dibakar biasanya cukup efektif untuk berbagai jenis potongan daging. Mulai dari ukuran terkecil hingga yang paling besar sekalipun. Tinggal disesuaikan dengan besaran api yang dipakai.
Selain itu, membakar juga cenderung menghasilkan makanan yang nikmat dari segi tekstur dan aroma. Ini karena harum makanan akan tercium lebih pekat, bercampur dengan sensasi smoky. Makanya tidak sedikit orang yang senang akan metode tersebut.
3. Stewing
ilustrasi daging stewing (pixabay.com/zweifelsfreimitb) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Cara mematangkan daging berikutnya dikenal dengan sebutan teknik stewing. Metode ini sangat disukai untuk beberapa proses pengolahan daging, terutama yang kerap dipotong menjadi ukuran yang lebih kecil.
Teknik stewing ini memanfaatkan panas kompor yang diatur supaya memiliki suhu lebih rendah. Maka dari itu, tidak heran kalau proses memasak menggunakan metode tersebut waktu memasaknya pun akan cenderung lebih lama.
Meskipun demikian, metode stewing ini adalah cara efektif untuk menghasilkan aroma dan rasa masakan yang lebih intens. Itu karena panas yang rendah dan waktu memasak yang lama akan membuat sensasi masakan terasa sempurna tanpa merusak tekstur maupun penampilannya.
4. Poaching
ilustrasi daging poaching (pixabay.com/Rob Owen-Wahl) Poaching adalah metode memasak sederhana yang melibatkan bahan cair dalam proses mengolah bahan makanan. Biasanya, teknik ini cocok untuk beberapa hidangan yang memerlukan hasil akhir berupa tekstur yang lembut.
Nah, kamu bisa menemukan teknik poaching dalam proses pembuatan telur, ikan, ayam, atau daging lainnya. Sepintas cara ini agak mirip dengan proses merebus, hanya saja terdapat beberapa detail berbeda yang membuatnya terasa istimewa.
Beberapa perbedaan antara teknik poaching dengan proses memasak lainnya terletak pada jumlah dan jenis air yang digunakan. Takarannya jauh lebih sedikit dan suhu yang digunakan lebih rendah karena bahan cair yang dipakai hanya dimanfaatkan sebagai perantara untuk menghasilkan panas merata pada bahan masakan.
Baca Juga: 10 Olahan Daging Sapi Tanpa Santan, Cara Sehat Habiskan Daging Kurban
