Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Smoothie sebagai makanan kekinian yang jadi menu khas dari kedai dan kafe kekinian ini menjadi sorotan. Sebab, makanan tersebut memiliki penampilan yang menggugah selera dengan warna-warni topping dalam semangkuk smoothie yang kental.
Pengembangan dari minuman smoothie ini ternyata memiliki banyak hal yang menarik untuk diketahui lho. Mulai dari manfaat nutrisi yang terkandung hingga cara membuatnya yang super praktis. Untuk mengobati rasa penasaranmu yuk simak fakta dari smoothie bowl ini.
1. Apa itu smoothie bowl?
Ilustrasi smoothie bowl (pexel.com/Taryn Elliott) Seperti namanya smoothie bowl adalah olahan buah beku yang dihaluskan sehingga dapat dinikmati menggunakan mangkuk dengan tambahan topping yang menyehatkan, creamy dan juga mengenyangkan.
Olahan ini dibuat dengan konsistensi yang sedikit lebih kental sehingga lebih mudah dikonsumsi menggunakan alat makan. Letak perbedaan dengan smoothie biasa adalah pada teksturnya, olahan ini termasuk dalam jenis makanan.
Baca Juga: 9 Olahan Udang untuk Sajian Lauk Sehari-hari, Praktis!
2. Bahan utama
Ilustrasi smoothie bowl (pexel.com/Jane Doan) Pada dasarnya bahan utamanya adalah buah yang dibekukan, hampir semua buah dapat dijadikan campuran bahan smoothie bowl seperti stroberi, pisang, buah naga, kiwi, nanas dan masih banyak lainnya. Selain buah jenis sayuran juga bisa ditambahkan untuk memperkaya gizi.
Jika ingin tekstur lebih kental kamu bisa mencampurkan sedikit susu atau gunakan greek yoghurt sebagai pengganti susu dan tambahkan bubuk protein. Menambahkan lebih banyak pisang atau alpukat juga bisa menjadikan tekstur smoothie bowl-mu makin kental dan pastinya mengenyangkan.
3. Ragam topping
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Ilustrasi smoothie bowl (pexel.com/Antoni Shkraba) Topping adalah bahan baku tambahan yang kerap kali digunakan sebagai hiasan dan pelengkap dalam makanan maupun minuman. Selain sebagai hiasan topping juga dapat menambah rasa dan tekstur pada suatu sajian.
Beberapa topping smoothie bowl yang populer digunakan seperti buang kering, buah beri segar, granola, kacang-kacangan, biji-bijian, selai buah, dan madu atau sirup maple. Kamu bisa mengombinasikan sesuai selera.
4. Cara membuat
Ilustrasi smoothie bowl (pexel.com/Los Muertos Crew) Seperti olahan jus pada umumnya cara membuat smoothie bowl cukup dengan menghancurkan bahan utama seperti buah beku, pisang, susu atau tambahan yoghurt ke dalam blender atau chopper hingga halus. Kemudian tuang pada mangkuk, gampang kan?
Jika kamu ingin membuat stok olahan ini simpan semua bahan yang telah halus ke dalam wadah kedap udara dan bekukan di freezer. Dalam kondisi beku olahan ini tahan hingga 3 bulan. Lalu saat ingin mennikmatinya cukup panaskan dalam microwave selama 30 detik sampai 1 menit, cek setiap 15 detik kemudian aduk pastikan tidak terlalu meleleh ya.
Baca Juga: 5 Kreasi Olahan Nangka ala Thailand, Hidangan Gurih hingga Dessert
