TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Trivia Sate Lokan, Kuliner Khas Pesisir Selatan di Sumatera Barat 

Pedas gurihnya yang bikin nagih! 

indonesiakaya.com

Secara geografis, provinsi Sumatera Barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia sehingga tak heran mengapa hasil laut pun kerap diadaptasikan ke dalam kuliner khas ala pesisir. Misalnya saja, hidangan Sate Lokan dari Kabupaten Pesisir Selatan.

Yuk, simak beberapa fakta menarik seputar kuliner tradisional yang satu ini!

1. Sesuai namanya, Sate Lokan memang berbahan baku utama berupa "Lokan" 

genpi.co

Sesuai namanya, sate ini memang berbahan baku utama berupa "Lokan".

Lokan merupakan sebutan bahasa Minang untuk jenis kerang lumpur yang berhabitat di pesisir laut Sumatera Barat, misalnya di daerah Pesisir Selatan. Tak seperti kerang pada umumnya, lokan memiliki daging yang lebih tebal dan ukuran yang terbilang jauh lebih besar.

Baca Juga: 5 Perbedaan Sate Klatak dan Sate Padang, Rasanya Bikin Lidah Bergoyang

2. Sate Lokan memiliki aroma yang pekat dengan cita rasa gurih lagi pedas ala kuliner khas Minang 

kaba12.co.id

Sate Lokan dihidangkan selagi hangat, dan memiliki aroma rempah yang pekat sehingga lebih menggugah selera. Selain itu, cita rasa gurih lagi pedas ala kuliner Minang pun turut menjadikannya kuliner khas yang tak boleh dilewatkan saat berpelesir ke Pesisir Selatan. 

3. Proses pengolahan Sate Lokan dimulai dari merebus lokan dengan aneka bumbu, lalu dibakar hingga kecokelatan 

flickr.com

Untuk proses pengolahannya, lokan yang telah dibersihkan akan direbus terlebih dahulu dengan aneka bumbu (seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah, ketumbar, jintan, merica, kunyit, jahe, lengkuas, dan sereh) yang telah ditumbuk halus. Alhasil, cita rasa olahan kelak akan lebih meresap optimal.

Selanjutnya, apabila lokan sudah matang, daging pada lokan tersebut lantas ditusuk dengan bilah bambu, kemudian sate tersebut dibakar hingga warna lokan berubah kecokelatan dan beraroma wangi.

4. Sate Lokan dihidangkan pada piring beralaskan daun pisang, siraman kuah hasil rebusan tadi, potongan ketupat, dan bawang goreng 

rentalmobilpadang.co.id

Kemudian, sate tersebut akan ditempatkan pada piring yang telah diberi alas berupa daun pisang. Setelah itu, disiram dengan kuah yang usut punya usut diolah dari rebusan lokan tadi (diberi tambahan tepung beras dan rempah lainnya).

Selain itu, Sate Lokan pun dilengkapi dengan potongan ketupat serta taburan bawang goreng yang semakin memperkuat aroma.

Baca Juga: Resep Bikin Sate Udang, Alternatif Kalau Bosan Makan Sate Daging Nih!

Verified Writer

Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya