TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Hobak-tteok, Kue Beras ala Korea yang Berbahan Labu!

Gak kalah sedap dari tteokbokki, lho

ilustrasi hobak-tteok (instagram.com/iliana_jy)

Dalam kuliner Korea, kue beras dirujuk sebagai tteok. Agaknya, tteok yang paling dikenal oleh masyarakat umum adalah tteokbokki.

Usut punya usut, rupanya tteok pun terdiri dari beraneka jenis. Salah satunya adalah hobak-tteok. Nah, apa sih keunikan dari jenis tteok yang satu ini? Yuk, simak ulasannya!

1. Hobak-tteok merupakan jenis kue beras yang dipadukan dengan labu

ilustrasi hobak-tteok (instagram.com/__zuroro)

Secara tradisional, hobak-tteok merupakan jenis sirutteok. Kue beras tertua dalam kuliner Korea ini diolah dengan cara dikukus menggunakan siru (mangkok gerabah khas Korea). Sedangkan kata hobak memiliki arti berupa labu. Alhasil, hobak-tteok merupakan kue beras yang dipadukan dengan labu.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Makanan Korea, Cocok Disantap saat Musim Hujan

2. Hobak-tteok berbahan baku berupa tepung beras dan labu kabocha segar (ataupun kering)

ilustrasi hobak-tteok (instagram.com/daeheung_official)

Labu yang dipakai untuk membuat hobak-tteok adalah labu segar maupun labu kering. Labu tersebut lantas dicampur dengan tepung beras ketan ataupun jenis tepung non-ketan.

Usut punya usut, jenis labu yang umum dipakai adalah labu kabocha. Pasanya, labu kabocha  memiliki warna yang lebih menarik dan cita rasa yang lebih manis.

3. Hobak-tteok memiliki tampilan klasik berupa lapisan-lapisan yang selang-seling

ilustrasi hobak-tteok (instagram.com/daeheung_official)

Sebagaimana sirutteok pada umumnya, tampilan klasik dari hobak-tteok pun tampak berlapis-lapis. Lapisan tersebut disusun berselang-seling antara lapisan dari tepung beras dan lapisan dari campuran labu dan tepung beras. Warna kuningnya khas sehingga tampak menarik dan membuat selera makan pun tergugah.

4. Hobak-tteok tetap berbahan baku dan cita rasa serupa walau tampilannya sudah bervariasi

ilustrasi hobak-tteok (instagram.com/choroceunhasu_cake)

Pada zaman dahulu, hobak-tteok diolah secara tradisional menggunakan siru (mangkok gerabah khas Korea). Akan tetapi, saat ini proses pengolahan hobak-tteok lebih praktis dan modern. Selain itu, tampilannya pun sudah dikreasikan menjadi beragam bentuk. Namun, bahan baku dan cita rasanya tetap masih dipertahankan.

Baca Juga: 6 Kiat Membuat Tteok yang Kenyal dan Tak Terasa Tepung, Praktis!

Verified Writer

Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya