3 Fakta Bubur Blendrang, Kuliner Berbahan Tulang khas Muntilan
Rasanya gurih dan bikin hangat tubuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karena berada di pegunungan, daerah Muntilan Magelang dikenal memiliki udara yang dingin. Tak heran bila masyarakatnya memiliki banyak kuliner lezat yang berfungsi untuk menghangatkan. Salah satunya bubur blendrang.
Makanan ini bertekstur kental, berwarna putih, dan memiliki isian tulang. Rasanya gurih dan sedap khas rempah-rempah. Sebelum mencicipi hidangan khas Muntilan ini, yuk cari tahu asal usul dan faktanya berikut ini.
1. Dibuat dari gandum atau tepung beras
Bubur blendrang adalah kuliner unik dari tulang kambing, ayam, dan sapi dari Muntilan Magelang atau tepatnya di daerah Gunung Pring. Kuliner ini masih banyak dijumpai dan ramai dinikmati masyarakat.
Sekilas dilihat dari namanya, pasti kamu mengira bahwa bubur ini terbuat dari beras dan diberi lauk sup tulang. Padahal sebenarnya adalah bubur ini terbuat dari gandum/tepung beras berempah yang memiliki tekstur menyerupai sup putih kental dengan isian tulang di dalamnya. Rasa gurih pada bubur ini berasal dari sumsum dan kaldu yang berasal dari tulang.
Masyarakat yang sudah mencicipinya akan ketagihan dengan rasa gurih dan sensasi makan bubur ini. Terutama saat menyedot sumsum dan menyantap sedikit daging yang masih tersisa pada tulang.
Selain itu, bubur putih ini akan terasa makin nikmat dengan menambahkan lauk mendoan, kerupuk atau sate telur puyuh saat menyantapnya.
Baca Juga: 5 Fakta Tape Ketan Khas Muntilan, Camilan Legit yang Laris Manis
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.