TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Tips Membuat Gelato di Rumah, Lembut dan Segar!

Membuat gelato sebetulnya bisa dilakukan di rumah

ilustrasi gelato (unsplash.com/Marcus Loke)

Gelato merupakan sajian dessert yang mirip dengan es krim. Hidangan ini berasal dari Italia. Meski gelato sering disamakan dengan es krim, namun ada berbagai perbedaan tersendiri dari segi tekstur, cita rasa, hingga kandungan lemak yang dimiliki gelato.

Gelato umumnya memiliki tekstur yang jauh lebih padat dan lebih halus jika dibandingkan dengan es krim. Selain itu, kandungan lemaknya juga cenderung lebih rendah dan membuat banyak orang tertarik untuk membuat gelato sendiri di rumah. Jika kamu tertarik untuk membuat gelato, perhatikan beberapa tips berikut ini dalam membuatnya.

1. Menggunakan bahan-bahan dan porsi yang tepat

ilustrasi susu (pexels.com/Anita Jankovic)

Gelato membutuhkan bahan-bahan yang tepat agar sajian dessert yang satu ini dapat disajikan dengan lezat dan menggugah selera. Ada bahan-bahan utama dalam proses pembuatan gelato, seperti susu segar, telur, krim, hingga bahan-bahan pelengkap lain yang menunjang cita rasa pada dessert satu ini. Kamu bisa menentukan sendiri cita rasa yang memang akan dipilih untuk gelato. Biasanya, pilihan dari cita rasa tersebut cukup beragam, seperti rasa coklat, vanila, tiramisu, lemon, pistachio, hingga buah-buahan segar.

Kamu harus memastikan bahwa bahan-bahan yang digunakan untuk pembuatan gelato dalam kualitas yang bagus dan berkualitas, sehingga hasilnya juga akan memuaskan. Jangan sampai menggunakan bahan-bahan yang kualitasnya buruk karena secara otomatis akan membuat gelato memiliki cita rasa yang kurang lezat ketika disajikan.

2. Menggunakan metode pencampuran yang tepat

ilustrasi gelato (unsplash.com/Erwan Hesry)

Umumnya, gelato menggunakan mesin khusus yang memang akan mencampurkan semua bahan-bahan dalam satu tempat. Namun, jika membuat di rumah tentunya tidak ada mesin khusus yang dapat membuat gelato, sehingga kamu harus mencari cara agar gelato tersebut tetap bisa diolah. Ada beberapa cara tersendiri dalam membuat gelato, seperti menggunakan metode pengocokan manual, kemudian ada pula yang memang dipadukan dengan metode whisking dengan penyimpanan yang ada di lemari pendingin.

Kamu dapat memilih metode seperti apa yang memang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan agar nantinya gelato tersebut tetap memiliki tekstur yang sesuai dengan keinginan. Biasanya jika memang proses pengolahan yang tepat, maka tekstur gelato yang dihasilkan juga akan cenderung lebih lembut dan halus.

Baca Juga: 5 Tempat Makan Gelato di Semarang, Varian Rasanya Banyak

3. Perhatikan konsistensi pada gelato

ilustrasi gelato (unsplash.com/Alexander Grey)

Kamu ternyata perlu memperhatikan soal konsistensi pada saat membuat gelato karena ini menjadi pertimbangan yang tidak kalah penting. Untuk konsistensi pada adonan gelato tersebut memang sebaiknya dapat kamu cek terlebih dahulu, sebab jangan sampai justru teksturnya terlalu kekentalan atau pun terlalu cair hingga memengaruhi tekstur yang dihasilkan.

Biasanya jika memang proses pengocokan gelatos sudah memberikan konsistensi yang cukup ideal, maka kamu bisa langsung memindahkan dan meletakkannya ke lemari pendingin. Ini bertujuan untuk menjaga tekstur pada gelato, sehingga tidak mudah mengalami perubahan tekstur atau konsistensi pada saat disajikan nanti.

Verified Writer

TM

Selamat membaca!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya