TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Memilih Terung Ungu yang Benar, Anti Pahit!

Pastikan terung ungu yang kamu beli memiliki kualitas baik

ilustrasi terung ungu (unsplash.com/@photographycoursenet)

Terung ungu merupakan salah satu jenis tumbuhan yang paling sering diolah menjadi berbagai macam masakan lezat. Dari mulai diolah dengan cara digoreng, disayur, hingga dijadikan sebagai lalapan pun bisa, sehingga tergantung pada preferensi setiap orang dalam mengolahnya saja.

Untuk mengolah terung ungu tentu saja kamu harus memilih jenis yang kualitasnya memang bagus, sehingga tak akan rugi atau pun pahit cita rasanya. Kamu bisa memperhatikan beberapa ciri berikut ini sebelum memutuskan untuk membeli terung ungu.

1. Kulitnya terlihat mengkilap

ilustrasi terung ungu (unsplash.com/@dancristianpaduret)

Pada saat membeli terung ungu, sebetulnya kamu bisa melihat bagaimana tampilan warna dari tanaman tersebut, sehingga tak mudah terkecoh. Idealnya terung ungu memiliki lapisan kulit yang terlihat mengkilap dan halus, sehingga inilah yang menjadi tanda bahwa kualitasnya baik.

Hindari memilih terung ungu dari lapisan kulit yang sudah berkeriput, apalagi jika tak terlihat segar lagi. Hal ini menandakan bahwa memang terung ungu sudah terlalu lama disimpan atau pun tak kunjung dipanen-panen, sehingga membuat kualitasnya pun kian menurun.

Baca Juga: Resep Kari Ayam Terung, Kuahnya Gurih dan Kaya Rempah

2. Teksturnya masih keras

ilustrasi terung ungu (unsplash.com/@ninaluong)

Tekstur antara terung ungu yang masih segar jelas akan berbeda dengan terung ungu yang sudah buruk kualitasnya. Hal ini ternyata bisa terlihat dari bagaimana tekstur yang dimilikinya, sehingga kamu perlu benar-benar berhati-hati dalam memilihnya agar tak asal begitu saja.

Pastikan bahwa tekstur terung ungu memang masih keras, sehingga menjadi tanda bahwa kualitas dari terung ungu memang masih sangat bagus untuk dikonsumsi. Jika ternyata terung ungu memiliki tekstur yang lembek, maka tandanya kualitas tanaman tersebut sudah kurang layak untuk diolah.

3. Warnanya terlihat merata

ilustrasi terung ungu (unsplash.com/@deonblack)

Sesuai namanya, memang terung ungu memiliki warna ungu, namun dengan kombinasi warna yang juga bisa lebih gelap. Ternyata warna pada terung ungu bisa menjadi salah satu tanda untuk melihat apakah memang kualitasnya baik atau pun justru sebaliknya, sehingga tak sampai salah dalam memilih.

Usahakan untuk membeli terung ungu yang warnanya terlihat merata, sebab menunjukan bahwa memang terung ungu tersebut sudah layak untuk dipanen. Jangan memilih terung ungu dengan gradasi warna yang cenderung tak merata karena dikhawatirkan masih mentah atau pun tak maksimal kematangan di dalamnya.

4. Permukaannya tampak mulus

ilustrasi terung ungu (unsplash.com/@charlesdeluvio)

Sebagai salah tanaman khas perkebunan rasanya wajar saja apabila tak semua hasil panen terung ungu selalu berhasil. Hal ini karena pasti akan ada saja beberapa jenis terung ungu yang memiliki masalah pada permukaan kulitnya, seperti misalnya berlubang atau pun tergores.

Lubang dan goresan pada permukaan terung ungu sebetulnya menjadi tanda yang kurang baik, bahkan bisa menurunkan kualitas yang ada di dalamnya. Oleh sebab itu, pastikan bahwa permukaan terung ungu yang kamu beli memang mulus dari adanya goresan atau lubang.

Baca Juga: Bukan Sembarang Terung, Inilah Ragam Manfaat Terung Belanda

Verified Writer

TM

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya