TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Membuat Puff Pastry yang Renyah dan Berlapis, Begini Caranya!

Perhatikan tipsnya untuk mendapat hasil sempurna

ilustrasi olahan puff pastry (instagram.com/redcurrantbakery)

Puff pastry merupakan kue ringan dari adonan berlapis berupa campuran mentega dan lemak padat. Sebetulnya, cara membuat kue ini memang susah-susah gampang. Seab, kamu perlu ketlatenan saat mengolah adonan. 

Namun, bukan berarti pemula tidak bisa membuatnya, ya. Ada beberapa panduan yang perlu kamu perhatikan saat mengolah adonan puff pastry. Yuk, intip ulasannya berikut ini. 

1. Jangan asal memilih bahan

ilustrasi bahan tepung dan mentega (pexels.com/Markus Spiske)

Sebelum masuk ke teknik pembuatan puff pastry, salah satu hal penting yang perlu di perhatikan adalah pemilihan bahan. Memilih bahan yang berkualitas juga menjadi kunci utama keberhasilan dalam membuat puff pastry

Salah satu bahan utamanya adalah tepung. Idealnya, tepung protein tinggi cocok jadi pilihan untuk membuat puff pastry, karena mampu menghasilkan banyak gluten. Kandungan inilah yang dapat membuat adonan elastis sehingga nantinya terbentuk layer saat dipanggang. 

Selain itu, pemilihan lemak untuk lipatan puff pastry juga berpengaruh pada tekstur gurunya. Untuk itu, gunakan lemak yang memang diformulasikan untuk membuat puff pastry agar hasil teksturnya dapat gurih maksimal. 

Baca Juga: Resep Picnic Roll, Puff Pastry Isi Daging dan Telur yang Enak Abis

2. Gunakan takaran bahan yang pas

ilustrasi takaran bahan untuk adonan (pexels.com/Nicole Michalou)

Jika kamu mengikuti panduan dalam membuat puff pastry, maka perlu diperhatikan takaran bahannya. Jangan hanya asal mencampur semua bahan tanpa memperhatikan takaran yang sudah ditentukan. 

Sebab, jika kamu hanya mengira-ngira takarannya, maka akan sangat mempengaruhi hasil akhir adonan. Untuk itu usahakan kamu menggunakan takaran yang sesuai agar hasil puff pastry buatanmu dapat mengembang dengan sempurna. 

3. Gilas adonan puff pastry dengan perlahan

ilustrasi menggilas adonan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Saat menggilas adonan, tetap perhatikan ketebalannya agar tidak terlalu tebal dan tipis. Disarankan ketebalan adonan sekitar setengag hingga satu sentimeter. Serta, jangan menggilas terlalu lebar agar adonan tidak robek. 

Gilas adonan dari arah berlawanan agar bentuknya sama rata. Jangan menekan adonan terlalu keras saat menggilas dengan rolling pin, karena adonan lebih rawan sobek atau hancur saat dipanggang. 

4. Gunakan air dingin saat membuat adonan

ilustrasi air es (bestlifeonline.com)

Air dingin dalam pembuatan puff pastry juga membantu untuk menjaga kualitas adonan. Tak hanya itu, air es juga bertujuan untuk menjaga bahan lemak agar tidak berminyak dan menempel sempurna pada adonan. 

Proses pembuatan puff pastry ini ada baiknya dilakukan dalam suhu ruangan yang dingin. Selain itu, untuk menjaga kestabilan suhunya, simpan semua bahan dan alat untuk membuat adonan puff pastry di dalam kulkas. 

Baca Juga: Resep Banana Puff Pastry, Ide Olahan Pisang Berbalut Kulit Renyah

Verified Writer

Salsabila Iffah

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya