Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bawang putih (pixabay.com/stevepb)
ilustrasi bawang putih (pixabay.com/stevepb)

Intinya sih...

  • Simpan bawang putih di tempat sejuk, kering, dan gelap dengan suhu stabil antara 15-18 derajat Celcius.

  • Pastikan ada sirkulasi udara yang baik agar bawang tetap kering dan segar lebih lama.

  • Jangan simpan bawang putih di kulkas atau dekat sumber panas, biarkan tetap utuh hingga digunakan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bawang putih adalah bahan dapur yang hampir selalu ada di setiap rumah. Aromanya yang khas dan kemampuannya meningkatkan cita rasa masakan membuatnya jadi bumbu andalan di berbagai hidangan. Namun, satu masalah klasik yang sering terjadi adalah bawang putih yang cepat bertunas atau bahkan membusuk sebelum sempat dipakai. Padahal, kalau tahu cara menyimpannya dengan benar, bawang putih bisa awet berbulan-bulan tanpa kehilangan rasa dan teksturnya.

Bawang putih bisa tumbuh tunas ketika mengalami perubahan suhu dari dingin ke hangat. Mengetahui cara penyimpanan yang tepat bukan hanya soal kepraktisan, tapi juga membantu mengurangi limbah makanan dan menjaga kualitas bumbu dapur ini tetap prima. Yuk, simak penjelasannya supaya bawang putih di dapurmu gak cepat tumbuh tunas lagi!

1. Simpan di tempat sejuk, kering, dan gelap

ilustrasi bawang putih (unsplash.com/ji jiali)

Tempat terbaik untuk menyimpan bawang putih adalah yang suhunya stabil dan sejuk, idealnya antara 15 hingga 18 derajat Celcius. Hindari ruangan yang lembap karena bisa memicu jamur dan mempercepat pertumbuhan tunas. Kelembapan ideal untuk bawang putih ada di kisaran 40–60 persen. Simpan di tempat gelap atau minim cahaya, seperti di lemari dapur atau pantry. Cahaya justru bisa “memancing” bawang untuk bertunas lebih cepat.

2. Pastikan ada sirkulasi udara yang baik

ilustrasi bawang putih (unsplash.com/Gaelle Marcel)

Bawang putih butuh “bernapas”. Karena itu, jangan simpan di wadah tertutup rapat. Pilih wadah yang bisa mengalirkan udara, seperti keranjang kawat, kantong jaring, atau kantong kertas berlubang.

Hindari wadah dari plastik atau stoples kedap udara karena bisa menjebak kelembapan. Akibatnya, bawang mudah berjamur dan cepat busuk. Sirkulasi udara yang baik akan membantu bawang tetap kering dan segar lebih lama.

3. Biarkan tetap utuh

ilustrasi bawang putih (unsplash.com/Matthew Pilachowski)

Satu hal penting yang sering diabaikan: jangan pisahkan siung bawang dari bonggolnya sebelum digunakan. Bawang yang masih utuh bisa bertahan lebih lama dibandingkan yang sudah dikupas atau dipisahkan. Begitu kamu memecah satu bonggol, siungnya akan mulai kehilangan kelembapan dan lebih cepat tumbuh tunas. Jika disimpan dengan benar, bawang putih utuh bisa tahan hingga beberapa bulan tanpa masalah.

4. Jangan simpan di kulkas

ilustrasi bawang putih (pixabay.com/stevepb)

Banyak orang mengira menyimpan bawang putih di kulkas bisa membuatnya lebih tahan lama. Padahal, hasilnya justru sebaliknya. Suhu dingin dan lembap di dalam kulkas malah mempercepat pertumbuhan tunas pada bawang putih.

Jadi, simpan bawang utuh di luar kulkas saja. Namun, kalau bawang putih sudah terlanjur dikupas atau dicincang, kamu bisa menyimpannya di kulkas dalam wadah tertutup rapat agar aromanya gak menyebar ke makanan lain. Gunakan bawang kupas ini dalam waktu sekitar satu minggu agar tetap segar.

5. Hindari menyimpan di tempat panas dan dekat buah tertentu

ilustrasi bawang putih dan kentang (freepik.com/freepik)

Jangan letakkan bawang putih di dekat kompor, oven, atau sumber panas lainnya karena panas bisa mempercepat pertumbuhan tunas. Suhu tinggi membuat bawang kehilangan kelembapan dan cepat rusak. Selain itu, hindari juga area yang lembap seperti dekat wastafel agar bawang tidak mudah berjamur.

Jauhkan bawang putih dari buah dan sayur yang menghasilkan gas etilen seperti apel, tomat, dan kentang. Gas ini dapat mempercepat proses pembusukan dan merangsang tumbuhnya tunas. Dengan menempatkan bawang di area yang sejuk dan terpisah dari bahan lain, kualitasnya bisa tetap terjaga lebih lama.

Supaya bawang putih gak cepat bertunas, simpanlah di tempat yang sejuk, kering, dan gelap, dengan sirkulasi udara yang baik. Hindari menyimpannya di kulkas atau dekat sumber panas. Biarkan bawang tetap utuh sampai kamu benar-benar ingin menggunakannya. Dengan cara sederhana ini, bawang putih bisa awet berbulan-bulan tanpa kehilangan rasa dan aromanya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian