Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Simpan Ayam Goreng Bawang Putih agar Renyah Meski Sudah Dingin

ilustrasi ayam goreng bawang putih
ilustrasi ayam goreng bawang putih (pexels.com/yazid ilyas)
Intinya sih...
  • Dinginkan ayam sebelum disimpan untuk menjaga kerenyahan dan menghindari pertumbuhan bakteri.
  • Gunakan wadah kedap udara dengan ventilasi agar tekstur kulit ayam tetap renyah meski disimpan beberapa jam.
  • Simpan di suhu ruang untuk konsumsi singkat agar kerenyahan bisa bertahan lebih lama tanpa proses pemanasan ulang yang berlebihan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Ayam goreng bawang putih memang mempunyai cita rasa gurih dan aroma yang bikin siapa pun tergoda. Tekstur renyah di luar dan lembut di dalamnya jadi alasan menu ini selalu laris di meja makan. Sayangnya, jika salah cara menyimpan, ayam goreng bawang putih bisa berubah jadi lembek dan kehilangan kerenyahannya.

Kalau kamu sering membuat ayam goreng bawang putih dalam jumlah banyak, wajib tahu cara menyimpannya agar tetap enak. Dengan teknik penyimpanan yang tepat, kerenyahan ayam bisa bertahan meski sudah tidak panas lagi. Yuk, simak lima tips berikut ini supaya ayam goreng bawang putih kamu selalu lezat saat disantap kembali.

1. Dinginkan ayam sebelum disimpan

ilustrasi ayam goreng bawang putih
ilustrasi ayam goreng bawang putih (pexels.com/Kai-Chieh Chan)

Banyak orang langsung memasukkan ayam goreng panas ke wadah atau kulkas, padahal ini bisa membuat ayam cepat lembek. Uap panas yang terperangkap akan mengembunkan kulit ayam sehingga teksturnya kehilangan kerenyahan. Biarkan ayam berada di suhu ruang selama 15–20 menit sebelum disimpan.

Proses pendinginan alami ini juga membantu menghindari pertumbuhan bakteri akibat kelembapan berlebih. Pastikan ayam tidak terpapar debu atau serangga saat didinginkan dengan menutupnya menggunakan kain bersih. Dengan cara ini, kerenyahan ayam akan lebih awet.

2. Gunakan wadah kedap udara dengan ventilasi

ilustrasi wadah plastik
ilustrasi wadah plastik (pixabay.com/yujun)

Wadah kedap udara memang bagus untuk menjaga kebersihan, tapi untuk ayam goreng, sebaiknya pilih yang mempunyai sedikit ventilasi. Lubang kecil di wadah akan membantu sirkulasi udara sehingga ayam tidak berkeringat dan tetap kering. Tekstur kulit ayam pun bisa bertahan renyah meski disimpan beberapa jam.

Kalau tidak mempunya iwadah berventilasi, kamu bisa melapisi bagian bawah wadah dengan tisu dapur untuk menyerap kelembapan. Jangan menumpuk terlalu banyak potongan ayam dalam satu wadah agar udaranya bisa tetap mengalir. Ini akan mencegah ayam jadi basah di bagian bawah.

3. Simpan di suhu ruang untuk konsumsi singkat

ilustrasi meniriskan ayam goreng
ilustrasi meniriskan ayam goreng (pexels.com/Angelo Greñas)

Jika ayam goreng bawang putih akan dimakan dalam waktu kurang dari 6 jam, simpan saja di suhu ruang. Menyimpannya di kulkas justru bisa membuat minyak di kulit ayam membeku, sehingga tekstur menjadi keras. Dengan suhu ruang, kerenyahan bisa bertahan lebih lama tanpa proses pemanasan ulang yang berlebihan.

Namun, pastikan ayam disimpan di tempat yang kering dan tidak lembap. Gunakan rak kawat atau tatakan berlubang agar sisa minyak bisa menetes keluar. Ini akan menjaga ayam tetap kering dan garing hingga saat disantap.

4. Panaskan kembali dengan oven atau air fryer

ilustrasi oven
ilustrasi oven (pixabay.com/IdaT)

Kalau ayam sudah dingin dan disimpan di kulkas, cara terbaik untuk mengembalikan kerenyahannya adalah dengan oven atau air fryer. Panaskan ayam selama 5–8 menit pada suhu 180 derajat Celsius, agar kulit kembali garing tanpa membuat daging terlalu kering. Metode ini jauh lebih baik daripada menggoreng ulang yang bisa membuat ayam terlalu berminyak.

Gunakan rak oven agar panas merata ke seluruh bagian ayam. Hindari memanaskan ayam terlalu lama karena justru bisa membuat teksturnya keras. Dengan trik ini, ayam goreng bawang putih bisa kembali seperti baru matang.

5. Hindari menyimpan bersama makanan berkuah atau lembap

ilustrasi ayam goreng bawang putih
ilustrasi ayam goreng bawang putih (pexels.com/素材王国 Footage Kingdom)

Menyimpan ayam goreng bersama makanan berkuah seperti sup atau kari akan membuat kulitnya cepat lembek. Uap dan kelembapan dari makanan lain akan terserap ke kulit ayam dan merusak tekstur renyahnya. Simpan ayam di wadah terpisah untuk menjaga kualitasnya.

Kalau perlu, pisahkan ayam dengan lapisan kertas roti atau tisu dapur di antara potongan agar tidak saling menempel. Hal ini juga mencegah bagian kulit ayam sobek saat dipisahkan. Dengan begitu, kerenyahan ayam goreng bawang putih akan bertahan lebih lama.

Siap menikmati ayam goreng bawang putih yang tetap garing walau sudah dingin? Saatnya praktikkan tips ini dan bikin semua orang kaget karena rasanya tetap nikmat seperti baru keluar dari wajan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Inaf Mei
EditorInaf Mei
Follow Us